Debat Capres

Prabowo Subianto Sebut Indonesia Tidak Produksi Apa-apa, Hanya Bisa Impor Dari Negara Lain

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan, bangsa Indonesia berjalan ke arah yang salah.

Editor:
Kolase Tribunnews.com, foto dari Instagram @jokowi dan @indonesiaadilmakmur
Lihat perbedaan massa kampanye kedua calon presiden (capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto di GBK, Senayan, Jakarta. 

TRIBUNJAMBI.COM - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan, bangsa Indonesia berjalan ke arah yang salah.

Jika diteruskan, maka tak akan membawa kesejahteraan yang semestinya dirasakan masyarakat luas.

Ia menyinggung sektor industri di Indonesia yang dianggapnya mengalami kemerosotan.

"Di negara lain ada industrialisasi, di kita deindustrialisasi," ujar Prabowo dalam debat kelima capres-cawapres di Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Menurut Prabowo, industri di Indonesia tidak mampu menyediakan produk yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Lihat perbedaan massa kampanye kedua calon presiden (capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto di GBK, Senayan, Jakarta.
Lihat perbedaan massa kampanye kedua calon presiden (capres) Joko Widodo dan Prabowo Subianto di GBK, Senayan, Jakarta. (Kolase Tribunnews.com, foto dari Instagram @jokowi dan @indonesiaadilmakmur)

Karena tak mampu menghasilkan, kata dia, maka bahan produksi pun diserap dari luar negeri.

"Bangsa Indonesia tidak produksi apa-apa, hanya bisa terima bahan produksi dari negara lain," kata Prabowo.

Prabowo menegaskan bahwa hal ini harus diubah. Sebab, hal tersebut sudah menyimpang dari filosofi bangsa.

Pemerintah saat ini dianggap tak punya strategi pembangunan yang tepat.
Prabowo juga kembali menyinggung kebocoran anggaran yang lari ke luar negeri.

"Jelas bahwa kita tidak bisa membiarkan kekayaan nasional mengalir ke luar negeri. Dan diakui pemerintah sekarang bahwa kekayaan mengalir ke luar, lebih banyak uang di luar daripada di dalam," kata Prabowo.

Prabowo Subianto berhenti sejenak mencari Rocky Gerung saat nama tokoh pengamat politik tersebut digaungkan berkali-kali oleh pendukungnya dalam kampanye akbar di Surabaya, Jumat (12/4/2019).
Prabowo Subianto berhenti sejenak mencari Rocky Gerung saat nama tokoh pengamat politik tersebut digaungkan berkali-kali oleh pendukungnya dalam kampanye akbar di Surabaya, Jumat (12/4/2019). ((Capture YouTube Digdaya Tv))

Prabowo Tegur Pendukung

Prabowo Subianto menegur pendukung Prabowo-Sandi saat Debat Kelima Pilpres 2019 belum dimulai

Debat kelima Pilpres 2019 digelar pada Sabtu (13/4/2019).

Debat kelima Pilpres 2019 mempertemukan paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Debat kelima Pilpres 2019 diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

Media penyelenggara debat kelima Pilpres 2019 yaitu TVOne, ANTV, Beritasatu TV, dan NET TV.

Baca: GEGARA Mau Mesum dengan Pramugari, Pesawat Mendarat Darurat: Penumpang Diturunkan

Baca: Sebelum Debat, Jokowi Didoakan Habib Luthfi dan Mbah Moen, Ada Pemberian Khusus

Baca: Debat Belum Dimulai, Prabowo Subianto Tegur Pendukung yang Bersorak

Baca: Ini Hasil Pemilu di TPS 18 Kota Baru, KPU Kota Jambi Temukan Beberapa Kesalahan Proses Pemilihan

Baca: Ramalan Zodiak Minggu 14 April 2019, Taurus Kelelahan, Cancer Butuh Relaksasi, Simak Zodiak Lainnya

Debat kelima Pilpres 2019 mengangkat tema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan, investasi, perdagangan serta industri.

Saat pertama kali akan dimulai, moderator debat kelima Pilpres 2019 Tomy Ristanto dan Balques Manisang

Pasangan pertama yang dipanggil yakni Jokowi dan Maruf Amin

Jokowi terlihaat mengenakan kemeja putih lengan panjang

Pun dengan Maruf Amin

Tomy Ristanto dan Balques Manisang kemudian memanggil pasangan Prabowo-Sandi

Prabowo Subianto mengenakan stelan jas warna hitam dipadu dengan kopiah warna senada

Pun begitu Sandiaga Uno

Ketika Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno datang, para pendukung Prabowo-Sandi riuh bersorak

"Prabowo, Prabowo," teriak pendukung Prabowo-Sandi di lokasi debat kelima Pilpres 2019

Ketika pendukung Prabowo-Sandi bersorak, Prabowo Subianto lantas menegur

Prabowo Subianto terlihat mengangkat tangannya sedada ke arah pendukung Prabowo-Sandi

Tak hanya sekali, Prabowo Subianto terlihat berulang kali melayangkan tangannya ke arah pendukung Prabowo-Sandi

Tak lama, riuh pendukung Prabowo-Sandi pun kembali hening

Melansir Tribunnews.com, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso yang juga menjelaskan akan banyak kejutan.

Khusus untuk 'Tarung Bebas' di segmen keempat dan kelima, Priyo yang juga sebagai ketua tim debat, mengatakan pertanyaan yang disampaikan kepada pasangan nomor urut 01 akan memacu adrenalin.

Namun, pertanyaan tidak akan langsung mengarah pada teknis atau istilah tertentu untuk menyudutkan.

"Pertanyaan-pertanyaan kami, akan memacu adrenalin. Pertanyaan masih tetap seputar ekonomi sesuai tema," jelas dia di Media Centre Prabowo-Sandi, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Sementara itu Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani menyebut, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo akan menyinggung soal ekonomi keumatan atau ekonomi syariah dalam debat kelima pilpres, Sabtu (13/4/2019).

"Kalau sisi Pak Jokowi, nanti akan disampaikan ekonomi keumatan atau syariah, karena syariah nggak khusus untuk umat Islam, tapi misal Islamic thinking finance untuk semua," kata Arsul saat menghadiri debat kelima pilpres, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4/2019).

Arsul mengatakan, Jokowi juga sudah menyiapkan penjelasan jika ada kritik terkait bidang ekonomi yang dimunculkan dalam debat

"Tentu nanti dijelaskan. Kalau ada kritik kenapa ekonomi 4 tahun kenapa di bawah, kan ada faktor global, faktor tidak hanya tergantung dalam negeri," ujarnya soal debat kelima Pilpres 2019

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prabowo: Bangsa Indonesia Tidak Bisa Produksi Apa-apa, Hanya Terima dari Luar", https://money.kompas.com/read/2019/04/13/204231826/prabowo-bangsa-indonesia-tidak-bisa-produksi-apa-apa-hanya-terima-dari-luar.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved