Kriminalitas
Hanya Gara-Gara Tak Diberi Sebatang Rokok, Teman Disiram Air Keras, Begini Nasib Korban Kini
Gara-gara tak diberi sebatang rokok, membuat Resa Swandra (39), menyiramkan air keras ke temannya sendiri
TRIBUNJAMBI.COM - Gara-gara tak diberi sebatang rokok, membuat Resa Swandra (39), warga Lorong Abadi Jalan Kyai H Wahid Hasyim Kecamatan Kertapati Palembang, menyiramkan air keras kepada M Chairuddin alias Din (64) warga Jalan Pelita Gang Enim Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Kemuning Palembang.
Akibat air keras tersebut membuat Din pun mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. Informasi yang dihimpun kejadian itu terjadi, Senin (25/3/2019), sekitar pukul 02.30.
Saat itu, Resa hendak menjemput anaknya. Lalu di jalan dia berhenti dan menghampiri korban yang sedang memperbaiki ban mobil truknya.
"Saat itu saya kedinginan pak, lalu saya minta sebatang tokok dengan korban. Tetapi tidak di kasihnya. Spontan saya langsung mengambil cuka parah di bawah jok motor dan menyiramnya," katanya, Sabtu (6/4/2019).
Setelah melakukan aksi itu, Resa pun langsung lari meninggalkan korban dalam keadaan luka bakar di wajah dan tubuhnya. "Sumpah pak saya khilaf melakukan aksi ini, saya menyesal. Cuka parah itu sendiri saya dapatkan dari teman saya di Sekayu. Dan saya simpan di bawah jok motor," bebernya.
Sementara, Kapolsek Kertapati AKP Polin Pakpahan melalui Kanit Reskrim Ipda Denny Irawan, membenarkan pihaknya telah mengamankan tersangka tindak pidana penganiayaan berat (anirat).
"Korbannya mengalami luka bakar cukup parah di sekujur tubuh. Akibat perbuatannya, tersangka dikenakan pasal 351 ayat 2 KUHP dengan ancaman 5 tahun penjara," ungkapnya.
Gara-Gara Kucing Teman Disiram Air Keras
Sebelumnya, dilansir Tribunnews dari Surya (Tribunjambi Network) dua warga Jl Dinoyo Baru, Surabaya, terlibat adu mulut yang berakhir dengan penyiraman air keras terhadap salau satunya. Belakangan terungkap, adu mulut ini terjadi hanya karena seekor kucing.
Kapolsek Tegalsari Surabaya, Kompol David Triyo Prasojo mengatakan, peristiwa itu terjadi Minggu (3/2/2019) sore sekitar pukul 15.00 WIB
Ia menjelaskan, korban sudah melapor ke Polsek Tegalsari Surabaya.
"Benar mas, sudah melapor, kami juga telah menerima laporan, sedang kami kroscek," beber David saat dihubungi, Senin (4/2/2019).
Informasi yang dihimpun di lapangan, ada 3 orang yang terlibat dalam insiden ini. Mereka adalah Tjahjawati (61) dan anaknya, Dovi Santoso (35), serta tetangga mereka, Suudi (58).
Ketika itu, Suudi tersulut emosi lantaran kucing tetangganya.
Setelah sempat adu mulut, Suudi menyemprotkan cairan air keras Hydro Chloride atau hidro klorida ke wajah Tjahjawati dan Dovi Santoso.
Akibat penyiraman itu, Tjahjawati dan Dovi mengalami gangguan penglihatan. Selain itu, lidah mereka juga terluka.
Usai mengalami kejadian nahas itu, Dovi memutuskan melapor ke Polsek Tegalsari Surabaya.
Baca: Jamtos Semakin Lengkap, Selain Bioskop Ada Gerai Brand Bra Internasional, Mau Main Es Juga Bisa
Baca: Salmafina Sunan Pengan Punya Anak Dari Donor Sperma, Simak Ketentutan dan Syarat Donor Sperma
Baca: BREAKING NEWS: Warga Temukan Mayat di Kebun Teh Kayuaro, Tergeletak di Bawah Pohon Teh
Baca: Digosipkan Dekat dengan Gading Marten, Ini Potret Cantiknya Citra Juvita, yang Berprofesi Dokter
Baca: Miris, Kendaraan Dinas Banyak Tak Bayar Pajak, Padahal DBH Samsat Untuk Merangin Fantastis
Tak berselang lama usai melaporkan kejadian itu, lantas personel Unit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sesampainya di TKP, personel David langsung mencari pelaku beserta HCL yang disemprotkannya ke dua tetangganya hingga terluka itu.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya, Iptu Zainul Abidin menjelaskan, berdasarkan keterangan korban dan saksi, penyiraman tersebut berawal ketika seekor kucing peliharaan korban bernama Dovi kerap melintas di halaman rumah Suudi.
Entah jengkel atau risih, Suudi kerap menyiramkan air ke kucing milik Dovi.
Mengetahui hal itu, Dovi pun kesal. Lantas, Dovi menegur Suudi.
Bukannya meminta maaf, justru Dovi dan Suudi malah adu mulut.
Tak berselang lama, Tjahjawati menghampiri keduanya.
Seketika itu, Tjahjawati melabrak Suudi.
Tak terima dirinya dikomplain dua pemilik kucing itu, Suudi masuk kerumah dan mengambil HCL itu.
"Saat itu dia (Suudi) mengambil botol berisi HCL, saat keluar langsung menyemprotnya ke wajah korban (Tjahjawati) dan mengenai korban Dovi," pungkas Abidin.
Baca: Mantan Preman Terminal Jadi Prajurit Kopassus, Karena Keuletan Untung Pranoto 17 Kali Naik Pangkat
Baca: BREAKING NEWS: Mayat Mengapung di Bawah WTC, Dua Tim Lakukan Evakuasi
Baca: Puput Nastiti & Veronica Tan Ternyata Punya Kesamaan dalam Hal Makeup
Baca: Pengalaman Mistis Ari Lasso Dibelai Wewe Gombel, Kaget Punya Dada Besar Tak Wajar Rambut Panjang
Baca: Niat Puasa Sunnah Bulan Syaban yang Jatuh Pada 7 April 2019
Usai hal tersebut, personel Unit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya yang dipimpin Iptu Zainul Abidin langsung ke TKP dan mengamankan Suudi.
Selain Suudi, lanjut Abidin, pihaknya juga menyita satu jerigen berisi HCL sebagai barang bukti.
"Botol berisi HCL dalam sebuah jerigen berisi HCL ," sambung David.
Kembali ke David, ia menyatakan, kendati telah mengamankan pelaku, David mengaku masih mendalami motivasi pelaku dalam menyiramkan HCL ke korban.
Pasalnya, selain masih ada pemeriksaan lanjutan terhadap Suudi, Tjahjawati juga masih belum pulih 100 persen.
Sehingga, korban masih belum bisa dimintai keterangan.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Tak Diberi Sebatang Rokok, Resa Nekat Siram Teman dengan Air Keras, http://palembang.tribunnews.com/2019/04/06/tak-diberi-sebatang-rokok-resa-nekat-siram-teman-dengan-air-keras.