Pilpres 2019
Nusron Wahid Sebut Rocky Gerung Tak Paham Lapangan, Saat Bahas Soal Negara Agama di CNN Indonesia
Pengamat Politik Rocky Gerung, ide tentang Negara Agama itu sepatutnya dikelola dengan baik oleh pemerintah.
Yang saya cintai, yang saya banggakan seluruh rakyat indonesia di manapun berada dari sabang sampai merauke, dari miangas sampai pulau rote.
Yang saya hormati ketua KPU dan komisioner ketua Bawaslu.
Dan yang saya hormati sahabat baik saya bapak Prabowo Subianto Bapak Sandiaga Uno.
Bapak Ibu sekalian yang saya hormati, pancasila adalah kesepakatan para pendiri bangsa, para pemimpin-pemimpin bangsa dari berbagai daerah, berbagai organisasi, berbagai ras, berbagai suku, sebagai agama saat itu.
Oleh sebab itu menjadi kewajiban kita bersama untuk menjaga, merawat, dan menjalankan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam berbangsa ,dan bernegara.
Di bidang pemerintahan ke depan diperlukan pemerintahan Dilan (Digital melayani), oleh sebab itu diperlukan reformasi dalam pelayanan publik lewat elektronik.
Kedua diperlukan penajaman dan penyederhanaan kelembagaan.
Ketiga diperlukan peningkatan kualitas SDM aparatur kita.
Jokowi dalam debat keempat Pilpres 2019, Sabtu (30/3/2019) (Capture/YouTube/KompasTV)
Keempat diperlukan reformasi tata kelola yang ketiga di bidang pertahanan peningkatan kualitas SDM.
Pengembangan kualitas SDM TNI sangat diperlukan, mutlak diperlukan terutama dalam hal penguasaan teknologi persenjataan dan cyber.
Karena ke depan perangnya adalah perang teknologi, oleh sebab itu pembangunan alutsista di dalam negeri sangat diperlukan.
Kalau kita belum mampu kita bisa melakukan join produksi dengan negara negara lain.
Di bidang politik luar negeri, kita tahu situasi dunia saat ini penuh dengan ketidakpastian, multilateralisme yang dilemahkan, proteksionisme yang semakin meningkat.
Tetapi indonesia harus berdiri tegak bermartabat, dan tetap menjalankan politik luar negeri yang bebas aktif.
Bebas, bebas menjalankan, memperjuangkan kepentingan-kepentingan nasional, dan aktif, ikut dalam perdamaian dunia yang baik," ujar Jokowi.