Update Info - Alami Masalah saat Daftar atau Akses UTBK SBMPTN 2019? Lapor ke FB & IG Sekre SBMPTN

Pendaftaran UTBK gelombang kedua dapat dilakukan secara online melalui laman https://pendaftaran-utbk-2.ltmpt.ac.id/ hingga 1 April 2019.

Editor: Suci Rahayu PK
Insta Story IG @sekresbmptn
Update Info Terbaru - Alami Masalah saat Daftar atau Akses ke UTBK SBMPTN 2019? Lapor ke FB & IG Sekre SBMPTN 

Para siswa diharapkan dapat mendaftar di awal agar bisa memilih waktu dan sesi ujian.

3. Pakai e-Mail Aktif

Saat membuat akun LTMPT, siswa diminta memasukkan e-mail aktif dan password.

Setelah melakukan pendaftaran, Anda akan menerima email konfirmasi untuk melakukan pengaktifan akun.

Pastikan email yang kamu masukkan adalah email yang benar dan aktif.

Periksa email konfirmasi di folder inbox atau spam. Kadang email konfirmasi nyasar di spam email.

Kalau dua hal tersebut sudah kamu lakukan, bersabar tunggu email balasan, jangan panik.

4. Ikuti Alur Pendaftaran

Para siswa diharapkan dapat mendaftar di awal agar bisa memilih waktu dan sesi ujian. Ikuti alur pendaftaran sesuai dengan informasi di setiap tahapan.

Bila telah mengisi data dan mendapatkan kode pembayaran segera membayar maksimal 24 jam agar tidak hangus dan mulai dari awal lagi.

Pastikan pilihan jenis ujian, lokasi dan sesi sudah benar karena setelah melakukan pembayaran tidak bisa diubah lagi.

Jadwal UTBK

Jadwal UTBK pada tahun 2019 yang meliputi penyelenggaraan, kegiatan, dan pelaksanaan UTBK adalah sebagai berikut.

Penyelenggaraan UTBK 2019:

Pada hari Sabtu dan Minggu, sebanyak 10 kali.

Setiap hari terdapat dua sesi tes, yaitu pagi dan siang sebanyak 20 sesi (kecuali hari libur nasional).

5 Aturan Baru SBMPTN

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) akan menerapkan aturan baru dalam Seleksi Bimbingan Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019.

Menristekdikti Mohamad Nasir dalam konferensi pers Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 menyampaikan, terdapat sejumlah ketentuan baru berbeda dari tahun sebelumnya.

Seperti metode perekrutan.

Jika dulu peserta memilih Perguruan Tinggi dulu baru tes, kini tes dulu baru memilih daftar perguruan tinggi

"Kalau tahun sebelumnya peserta daftar dulu baru tes, maka ketentuan di tahun 2019 adalah tes dulu kemudian dapat nilai. Nah, nilai tersebut dipakai untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri,” jelas Menristek, Mohammad Nasir

Menurutnya, kebijakan tersebut terkait pengembangan model dan proses seleksi berstandar nasional dan mengacu pada prinsip adil, transparan,fleksibel, efisien, akuntabel serta sesuai perkembangan teknologi informasi di era digital.

Lebih lanjut, Nasir menjelaskan pola seleksi masuk PTN tahun 2019 tetap akan dilaksanakan melalui tiga jalur, yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan Ujian Mandiri.

Dengan masing-masing daya tampung SNMPTN minimal 20%, SBMPTN minimal 40%, dan Seleksi Mandiri maksimal 30% dari kuota daya tampung tiap prodi di PTN.

Menristek menambahkan, pelaksanaan SBMPTN 2019 hanya ada satu moda tes, yaitu Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).

Mulai tahun mendatang metode Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) ditiadakan dan UTBK berbasis Android sementara belum diterapkan karena masih dalam taraf pengembangan.

Sementara itu, mulai tahun depan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN akan diselenggarakan 24 kali dalam setahun.

"Kami akan menyelenggarakan UTBK selama 24 kali dalam setahun, dalam waktu 12 hari yakni Sabtu dan Minggu," kata Ketua Panitia SBMPTN 2018 sekaligus Rektor Universitas Sebelas Maret Ravik Karsidi.

Pelaksanaan SBMPTN akan dilaksanakan bulan Maret 2019 dan akan serentak dimulai pukul 08.00 dan pukul 13.00 WIB.

Berikut ini 5 aturan baru SBMPTN 2019 dan perbedaaanya dibanding dengan sistem ujian masuk SBMPTN tahun-tahun sebelumnya.

1. Waktu Pelaksanaan

Lain dengan tes-tes masuk ujian pada umumnya, SBMPTN kali ini digelar selama 24 hari.

Tiap minggu digelar 2 kali. Setiap hari Sabtu dan Minggu.

Kabar baiknya, masing-masing siswa pun bisa memilih hari dan tanggal ujiannya.

Namun begitu waktu ujian dipercepat.

Jika SBMPTN sebelumnya digelar sekitar bulan Mei, kini akan dimulai Maret 2019 Hingga Mei 2019.

Itu artinya, waktu persiapan semakin mepet.

2. Dua Kali Ujian

Ravik menjelaskan, pada SBMPTN tahun ini, masing-masing siswa memiliki kesempatan 2 kali tes.

Siswa pun bisa menimbang dari 2 hasil tes yang keluar. Hasil yang mana yang akan dipakai untuk mendaftar ke Perguruan Tinggi.

3. Hasil Tes Diumumkan Lebih Cepat

Sistem tes Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) ini dinilai menguntungkan.

Ini disebabkan tes yang keluar lebih cepat. Hasil UTBK bakal keluar dalam 10-15 hari.

4. Hasil Tes UTBK Bukan Penentuan Akhir

Ravik menjelaskan, hasil UTBK tidak sama dengan hasil akhir tes.

Hasil UTBK akan dipakai untuk mendaftar ke PTN. Lolos atau tidaknya siswa, hal itu tergantung nilai rata-rata para pesaing.

"Penyelenggaraan tes dibedakan dengan seleksi penerimaan mahasiswa baru. Kalau dulu, begitu memilih atau mendaftarkan, peserta langsung tes, langsung pengumuman. Sekarang tidak," ucapnya.

5. Jenis Tes

Tes SBMPTN kali ini akan diikuti 2 materi tes. Yakni Tes Potensi Akademik atau TPA.

Sedangkan tes kedua adalah tes kemampuan komprehensif. Durasi tes tersebut lebih-kurang 2,5 jam.

Ihwal kebaruan tes SBMPTN, Ravik mengatakan mereka akan melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Info Baru Bagi Peserta UTBK SBMPTN 2019, yang Alami Masalah Silahkan ke Akun FB sekreSBMPTN, 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved