Berita Selebritis
Aksi Syahrini Buat Mahasiswa Indonesia Ini Malu Ketika di Berlin, 'Ini Udah Kebangetan Soalnya'
Setelah itu, ia pun mengungkap kalau dirinya diberi tahu oleh teman-temannya di Berlin soal ulah seorang artis Indonesia, yang mana artis itu adalah S
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Aktris Syahrini terus menjadi sorotan publik.
Beberapa kisah menarik dari aktris Syahrini pasti tak luput dari sorotan.Sebelum menikahi Reino Barack, Syahrini sempat jadi pemberitaan di surat kabar Jerman bahkan membuat malu mahasiswa Indonesia.
Adalah Mahasiswa Indonesia, Syarif Zapata yang kuliah di Swiss, rupanya mengaku dibuat malu oleh ulah Syahrini yang kini berstatus istri Reino Barack.
Beberapa waktu lalu Syahrini saat datang ke Berlin. Kedatangan artis yang baru saja menikah ini pasalnya menjadi buah bibir di negara tersebut.
Sebenarnya, Syarif Zapata enggan untuk membongkar aib orang lain di vlog-nya tersebut.
Baca: Sinopsis Drakor The Last Empress Episode 52 (END) - Oh Ssu Ni Permaisuri Terakhir, Ibu Suri Kemana?
Baca: Nasib Gadis di Pontianak Incaran Pria Asing, Kini Dirawat di Rumah Sakit Jiwa, Jebakan Mak Comblang
Baca: Foto 50 Karyawati Tanpa Busana Beredar WhatsApp, Foto yang Beredar Disensor di Bagian Tertentu
Baca: Syahrini Sewa Jet Pribadi untuk Bepergian, Tarifnya Dibongkar Hotman Paris, Ternyata Lebih Murah
"Itu (bongkar aib orang) ibu saya wanti-wanti banget, tapi kali ini kayaknya saya harus buka deh, ini udah kebangetan soalnya," kata Syarif Zapata mengawali vlog-nya, seperti dikutip TribunnewsBogor.com, Selasa (20/3/2019).
Syarif Zapata awalnya menceritakan soal event yang sedang diselenggarakan di Swiss.
Vlog tersebut dibuat oleh Syarif Zapata pada 24 Maret 2018, dengan judul "KETIDAKTAHUAN" PRINCESS SYAHRINI BIKIN SAYA MALU!!!!
"Jadi teman-teman di Basel ini sekarang lagi ada pameran jam dan perhiasan, mungkin salah satu yang terbesar di dunia," ujarnya.
Ia pun mengaku bertemu dengan banyak artis ternama di sana.
"Kemarin saya sempat lihat Julian More sama saya juga ketemu Louis Vigo, tapi sayang kesempatannya gak bisa dipakai buat foto bareng, tapi seneng aja gitu kita bisa denger mereka ngomong," bebernya.
Baca: Jelang MotoGP Argentina 2019 - Apakah Valentino Rossi akan Pakai Dua Motor? Ducati Tersandung Logo
Baca: Sah, Bola Liar Asmara Billy Syahputra Hilda Vitria Berakhir, karena Model Cantik Jebolan Penjara?
Baca: Beredar Video Viral Diduga Oknum Polisi Tidak Netral Kapolda Sumut Sebut Anggota Pendampingan Bansos
Baca: Beredar Video Viral Diduga Oknum Polisi Tidak Netral Kapolda Sumut Sebut Anggota Pendampingan Bansos
Setelah itu, ia pun mengungkap kalau dirinya diberi tahu oleh teman-temannya di Berlin soal ulah seorang artis Indonesia, yang mana artis itu adalah Syahrini.
"Jadi tadi pagi ini saya dikasih tahu teman saya yang dari Berlin, dan mereka bilang 'eh Rif, tapi pagi ada ini nih, artis Indonesia masuk koran Berlin, Berline Morgenpost," katanya.
Ia pun mengaku sangat terkejut saat melihat sosok di berita tersebut, bahkan ia malu sebagai orang Indonesia yang kuliah di Jerman.
"Saya langsung lihat, kaget, dan ternyata lagi-lagi Syahrini yang masuk berita-berita yang aneh-aneh gitu," katanya.
Ia pun mengaku malu dengan ulah sang artis, dan beberapa orang Indonesia lainnya yang kerap berulah di negara orang.
"Tapi jujur aja saya malu sih sebenernya, ngelihat kelakuan artis kita, sebenernya bukan artis aja sih, kebanyakan orang kita yang banyak duit tapi gak terlalu berpendidikan gitu kan," ujarnya kesal.
Ia pun menceritakan, berita soal Syahrini itu rupanya saat Incess membuat Insta Story di monumen korban pembantaian Yahudi di Berlin.
Postingan itu pun ramai diprotes banyak orang, termasuk di Indonesia, dan rupanya sampai masuk ke koran di Berlin.
"adi Syahrini waktu itu bikin story, di monumen korban pembantaian Yahudi, dan dia bilang 'ini tempatnya bagus, dan ini dulu tempat bunuh-bunuhannya Hitler'," kata Syarif Zapata mencontohkan.
Syarif Zapata kemudian memperlihatkan cuplikan video tersebut.
Ia pun sangat menyayangkan hal yang dilakukan Syahrini itu, padahal ia adalah seorang selebriti ternama di Indonesia.
"Menurut saya sayang banget sih, orang seperti Syahrini, sebagai selebriti besar, dia pasti ada orang yang bisa nasihatin dia, sebelum posting ini, dampaknya seperti ini, tapi gak tahu juga kalau seandainya ada unsur kesengajaan, tapi saya gak tahu juga, saya gak bisa bilang," katanya.
Ia pun menjelaskan, sesuatu hal yang berbau militer di Berlin itu sangat sensitif bagi orang Jerman.
"Mereka punya malu yang besar sekali tantang sejarah Perang Dunia ke-II," kata Syarif Zapata.
"Jadi mereka itu bener-bener sangat hati-hati tentang sejarah mereka, tentang bangsa Yahudi, dan makanya banyak sekali di Berlin khususnya monumen tentang pembantaian Yahudi di situ," jelasnya.
Bahkan saking malunya orang Jerman dengan sejarahnya itu, tambah Syarif Zapata, di setiap rumah-rumah mereka di Berlin, mereka kebanyakan membuat tanda kalau di rumah tersebut pernah tinggal orang Yahudi.
Untuk itu, hal yang dilakukan Syahrini tersebut sangat membuat Syarif Zapata sebagai orang Indonesia merasa sangat malu.
"Dan makanya saya malu banget ketika koran pagi di Berlin, tulisannya artis Indonesia, kelakuannya seperti itu, sangat-sangat tidak terdidik sih," ucapnya..
Menurutnya, jika yang melakukan itu adalah orang biasa dan tidak punya pengikut banyak, mungkin bisa dimaklumi.
"Saya berharap sih buat artis selevel syahrini itu, sebelum dia pergi ke Jerman itu harusnya dipelajari banget sejarah bangsa tersebut," sarannya.
Namun menurutnya, saran itu juga perlu diperhatikan bagi siapa saja yang ingin bepergian ke negara orang.
"Jadi bukan cuma buat Syahrini aja sih, buat semua temen-temen yang punya kesempatan ke luar negeri, punya duit lah buat jalan-jalan ke luar negeri, coba sebelum kalian berangkat, kalian pelajari dulu, sejarahnya, budayanya, dan bahasanya," kata dia.
Syarif Zafata ini merupakan vlogger asal Indonesia, ia awalnya bekerja di Swiss dan kuliah di Jerman.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Mahasiswa Indonesia Ini Pernah Dipermalukan Syahrini di Berlin, Sebut Kelakuan Incess Tidak Terdidik,
