Pilpres 2019
UPDATE Survei LSI : Prabowo-Sandiaga Unggul Dari Jokowi-Maruf Di Kalangan Pelajar, Simak Survei SMRC
Pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga dinyatakan unggul dalam Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Sederet lembaga survei terpercaya telah mengeluarkan angka hasil survei terbaru jelang Pemilihan Presiden 2019.
Baca: 149 Desa di Sarolangun Belum Laporkan APBDes, Penyaluran Dana Desa Terancam Molor
Baca: VIDEO: Raffi Ahmad Hijrah Jadi Lebih Alim dan Rajin Ibadah, Nagita Slavina Ketakutan
Baca: Jokowi Tak Banyak Komentar Soal Penyitaan Uang Ratusan Juta oleh KPK di Kantor Menteri Agama
Satu di antara lembaga yang telah menerbitkan hasil survei terbaru adalah Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Hasil survei lembaga tersebut menunjukkan, elektabilitas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin berada di angka 57,6 persen, sementara PrabowoSubianto-Sandiaga Uno sebesar 31,8 persen.
-----------------------------------------
Adapun 10,6 persen responden menyatakan tidak tahu/rahasia.
Pertanyaan yang diajukan kepada responden adalah "Seandainya pemilihan presiden dilaksanakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara dua pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden berikut?".
Survei ini dilakukan pada 24 Februari-5 Maret 2019 dengan proses wawancara tatap muka.
Direktur SMRC Djayadi Hanan mengatakan, jarak perolehan suara di antara kedua pasangan semakin lebar.
"Hingga melampaui 25 persen," kata Djayadi Hanan di Jakarta, Minggu (17/3/2019), seperti dikutip dari Antara.
Ia mengatakan, angka ini naik dari survei elektabilitas pada Januari 2019.
Saat itu, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 54,9 persen dan Prabowo-Sandiaga 32,1 persen.
Djayadi menilai, kenaikan dukungan bagi Jokowi-Ma'ruf karena berbagai hal, antara lain optimisme masyarakat atas kondisi ekonomi, kemampuan Jokowi memimpin Indonesia, penilaian masyarakat mengenai debat pilpres, serta ketidakpercayaan masyarakat terhadap berbagai berita bohong dan fitnah yang menyudutkan Jokowi.
“Dalam survei ini, SMRC menemukan bahwa 71 persen responden mengaku sangat atau cukup puas dengan kinerja Presiden Jokowi.
Sebanyak 66 persen responden percaya Jokowi mampu memimpin bangsa," kata Djayadi.
Survei juga merekam kepuasan responden atas kebijakan pemerintah dalam sektor-sektor sosial, ekonomi, dan keamanan, seperti kesehatan, penanggulangan narkoba, ancaman teroris, hingga pembangunan insfrastruktur dan pengendalian nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.
"Yang masih kurang positif adalah evaluasi atas kebutuhan pokok.