Pilpres 2019

Debat Cawapres 2019, Gaya Sandiaga Uno Mengeluarkan Dompet, BPN Optimis Meningkatkan Elektabilitas

Gaya Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno yang mengeluarkan dompet saat debat cawapres, Minggu (17/03)

Editor: andika arnoldy
(KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berbicara dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya. 

Sandiaga Uno ternyata bermaksud mengeluarkan dompet untuk mengambil Kartu Tanda Penduduk (KTP)-nya.

"Dompet kita keluarkan Ibu-Ibu yang di rumah terutama, bapak-bapak, semua anak muda keluarkan satu kartu yang sudah kita kami miliki, yaitu Kartu Tanda Penduduk, KTP," kata Sandiaga Uno sambil memamerkan KTP tersebut dikutip dari channel Youtube, Kompas TV, Minggu (17/3/2019)

Hal itu lantas membuat para pendukungnnya turut mengeluarkan dompet mereka dan mengambil KTP seperti yang dilakukan oleh Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno menjelaskan KTP itu nantinya akan memiliki chip teknologi di dalamnya.

Revolusi industri 4.0 memudahkan big data dengan single identification number yang dapat digunakan untuk mendapatkan fasilitas pemerintah saat kepemimpinan Prabowo-Sandiaga nantinya.

Fasilitas pemerintah yang didapat dari kartu tersebut antara lain, ketenaga kerjaan, pendidikan kesehatan, semua rumah siap kerja bisa diberikan, PKH, serta PKH plus.

"Semua fasilitas layanan baik ketenaga kerjaan, pendidikan kesehatan, semua rumah siap kerja bisa diberikan, PKH, kita akan tambah PKH plus di dalam program yang hanya membutuhkan KTP ini," ungkap Sandiaga Uno.

Mantan wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengungkapkan agar masyarakat mendapatkan fasilitas pemerintah dengan kartu namun tanpa membebani anggaran negara.

"Semua layanan dari pemerintah kita tidak ingin merepotkan negara membebani negara dengan menerbitkan kartu-kartu lain," jelasnya.

Pada kesempatan itu, Sandiaga Uno juga bertekad agar menyelesaikan permasalahan rakyat.

Dengan program andalannya, 'Oke Oce', Sandiaga Uno mengatakan siap membuat dua juta lapangan kerja baru dengan penciptaan wirausaha baru.

Lalu, pengurangan pengangguran di usia muda sebanyak dua juta orang.

Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berbicara dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya.
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berbicara dalam debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam. Peserta debat ketiga kali ini adalah cawapres masing-masing paslon dengan tema yang diangkat adalah pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya. ((KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG))

"Dalam ketenagakerjaan jelas program Oke Oce yang kami launching beserta rumah siap kerja sanggup kami menciptakan dua lapangan kerja melalui penciptaan wirausaha baru dan kami akan pengurangan pengangguran di usia muda sebanyak dua juta," ucap Sandiaga Uno.

Selain itu, ia juga berfokus untuk memperbaiki sistem pendidikan, seperti penghapusan Ujian Nasional serta liburan saat bulan Ramadhan seperti yang diterapkan oleh Gus Dur.

"Mencabut ujian nasional, memberikan liburan di bulan Ramadhan, sebagai meneruskan dari program yang pernah dijalankan Gus Dur, bulan Ramadhan bulan toleransi," janji Sandiaga Uno.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved