WASPADA Meski Sudah Dikunci Setang, Pencuri Hanya Butuh 23 Detik Buat Gasak Motor
Aksi pencurian sepeda motor terjadi kian marak. Bahkan pelaku dapat melakukan aksinya hanya dalam waktu tak sampai satu menit pada Kamis (1/3/2019)
TRIBUNJAMBI.COM - Aksi pencurian sepeda motor terjadi kian marak. Bahkan pelaku dapat melakukan aksinya hanya dalam waktu tak sampai satu menit pada Kamis (1/3/2019) sore.
Pelaku menggasak motor merek Honda Beat warna merah putih BE 2404 ABA saat korban pergi membeli air mineral.
Dilansir Tribunlampung (Tribunjambi Network) Peristiwa curanmor ini terjadi di depan konter ponsel, Zakky Cell, dekat outlet makanan kebab "Obama", Jalan Pulau Legundi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung.
Pemilik motor bernama Setya Tri Rahayu (24) mengungkapkan, awalnya ia dan keponakannya, Indra, membuka outlet kebab. Setelah beres menata peralatan jualan, ia pulang ke rumah. Sedangkan Indra tetap berada di outlet untuk berjualan.
"Suami nyusul saya untuk pulang karena anak saya nangis. (Sebelum kejadian) keponakan saya narok motor di depan konter handphone, pergi beli air mineral," tutur Setya. "Baru dua bulan motor itu saya beli," imbuhnya.
Indra memastikan telah mengunci stang motor ketika meninggalkan motor di depan konter ponsel yang sedang tutup. Ia membeli air mineral di minimarket tak jauh dari tempatnya berjualan kebab.
"Pas balik ke tempat jualan, motor sudah nggak ada," ujarnya.
Indra memperkirakan, pelaku pencurian motor berjumlah dua orang mengenakan helm warna hitam. Seorang di antaranya, menurut dia, memakai jaket cokelat dan tas hitam.
Berdasarkan rekaman closed circuit television alias CCTV, beber Indra, curanmor terjadi hanya dalam hitungan 23 detik.
"Satu orang nunggu di ujung jalan pakai motor Honda Beat warna putih biru. Setelah dapat, mereka kabur ke arah Panjang," katanya.
Di Polresta Bandar Lampung, pengaduan curanmor di Jalan Pulau Legundi ini tertuang dalam laporan kepolisian bernomor LP/B/869/II/2019/LPG/Resta Balam, tertanggal 28 Februari 2019.
Baca: Tips Mengajak Anak Mendaki Gunung, Gita Sharing Pengalaman Ajak Shafira yang Masih 3 Tahun
Baca: Tahun 2019 Diprediksi Jadi Tahun Terpanas dalam Sejarah Peradaban Manusia, Ini Sebab & Dampaknya!
Baca: Jarang Muncul Ke Publik, Istri Vokalis Kaka Slank Natascha Satriaji Cantik Dan Awet Muda.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Rosef Efendi menyatakan, petugas segera mengejar pelaku.
"Tim akan melacak pelaku," ujar Kompol Rosef Efendi.
Kapolsek Sukarame Komisaris Mulyadi mengindikasikan pelaku curanmor itu masih satu jaringan dengan sejumlah tersangka curanmor yang telah tertangkap.
"Yang sudah tertangkap ada tiga orang. Ada beberapa orang lagi yang masih berkeliaran. Segera kami ungkap," kata Kompol Mulyadi.
Pelaku Kasus Curanmor Menangis Di Kantor Polisi
Para pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang kerap beroperasi di wilayah Bogor berhasil diamankan pihak Polres Bogor, Jumat (28/9/2018).
Mereka adalah H (39) dan ASR (38) sebagai pelaku beserta D (28), Z (46), AC (39) dan S (37) sebagai penadah.
Kanit Reskrim Polres Bogor, AKP Benny Cahyadi, mengatakan bahwa para pelaku ini kerap melakukan aksinya di saat jam-jam dini hari.
Serta sasaran mereka, lanjut Benny, adalah kendaraan yang terparkir ditinggal pemiliknya.
"Modus mereka, cara bermain mereka, itu beroperasi di jam-jam kecil, antara jam 01.00 WIB sampai jam 05.00 WIB pagi. Sasaran mereka mulai dari parkiran, depan rumah, minimarket yang 24 jam, itu sasaran mereka," ujar Benny dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Jumat (28/9/2018).
Baca: Pohon Kelapa Bercabang Sembilan Pernah Ditawar Ratusan Juta Hingga Didatangi Pengusaha Luar Negeri
Baca: Surya Paloh Datang ke Bungo, Caleg-caleg Dikumpulkan, Ada Apa?
Baca: BREAKING NEWS Mayat Bocah Mengapung di Danau Kerinci, 5 Hari Sebelumnya Ada Siswa SD Hilang
Mereka ditangkap di wilayah yang berbeda di Kabupaten Bogor setelah pengembangan dari penangkapan awal pada 21 September 2018 lalu.
Selain itu, kata Benny pelaku curanmor ini juga mampu mencuri dan membawa kabur motor korbannya dengan waktu yang cukup singkat.
"Mereka asli asal Bogor. Ditangkap di beda tempat. Dari keterangan yang kita dapati operasi (pencurian) yang mereka lakukan tak lebih dari 3 menit," kata Benny, dilansir Tribunbogor.
Dalam pengungkapan jaringan kasus curanmor ini, Polres Bogor berhasil mengamankan barang bukti berupa 8 unit motor hasil curian, 15 kunci letter T, 1 obeng plus, 7 kunci kontak, 6 gembok, 1 buah STNK dan 4 gagang letter T.