Pembobolan ATM di Jambi

Ibu-ibu Harus Tahu Tanda-tanda Pembobolan ATM, Ini Tips Antisipasinya

Tak hanya menyasar korban di kota besar seperti Jakarta saja. Bahkan beberapa kasus juga pernah terjadi di kota-kota di Sumatera, termasuk di Jambi.

Editor: Duanto AS
Tribunnews
Ilustrasi pencurian modus ganjal ATM 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pelaku pencurian modus ganjal ATM berhasil menguras uang ratusan juta rupiah dari nasabah.

Iryansyah dan Arif beraksi di dua provinsi, Jambi dan Sumatera Selatan. Terbanyak, mereka beraksi di Kota Jambi.

Tercatat tuju kali pelaku menguras rekening korban di Kota Jambi. ( pencurian modus ganjal ATM)

Pengakuan keduanya, ada 16 titik mereka beraksi dalam rentang 2017-2019. Hasilnya, uang sekitar Rp 300 juta mereka curi. ( pembobolan ATM)

Pada 18 Januari 2019, di mesin ATM sebuah minimarket menguras Rp 55 juta. Di sebuah ATM di Pasar Villa Kenali Rp 2,2 juta.

Pada Sabtu (23/2), akhirnya keduanya ditangkap Tim Opsnal Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi di tempat berbeda. ( jenis ATM bank yang paling diincar pencuri)

"Iryansyah ditangkap di kawasan Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang Alang Lebar, Kota Palembang. Sedangkan Arif diamankan di kawasan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi," kata Dirkrimum Polda AKBP Edi Faryadi saat ekspose penangkapana tersebut di Polda Jambi, Senin (25/2).

“Mereka sudah berhasil mengambil uang korban lebih kurang Rp 300 juta," katanya. ( pencurian modus ganjal ATM)

Baca Juga:

 Inilah Jenis ATM Bank yang Paling Diincar Pencuri Modus Ganjal ATM, Pengakuan Langsung Pelaku

 Manuver Kapal Vietnam Gertak Kapal TNI AL, Maling Ikan Diatasi Langsung Digiring ke Pangkalan

 Ini Sosok Bek 2 Meter yang Adang Striker Indonesia Marinus, Goliat Marco Ballini, Final Piala AFF

 Putus Lagi? Ini Halangan Asmara Natasha Wilona dan Verrell Bramasta Lanjut ke Pernikahan

Edi bilang kedua pelaku berbagi peran saat beraksi. ( pembobolan ATM)

Iryansyah bertugas mengganjal slot tempat masuknya kartu ATM dan Arif bertugas mengarahkan korban yang kartu ATM-nya "tertelan".

"Pelaku Iryansyah pertama kali melakukan aksinya dengan cara mengganjal mesin ATM tersebut. Setelah mendapatkan korban, dan kartu ATM korban tertelan, maka pelaku Arif menjalankan aksinya dengan cara berpura-pura akan menolong," jelasnya.

Kemudian, lanjut Edi, korban diminta oleh Arif untuk memasukan PIN kartu ATM.

"Mungkin karena korban panik, maka korban mudah untuk mengikuti kemauan pelaku, setelah korban memasukan PIN, maka korban dianjurkan pelaku untuk melaporkan ke bank yang bersangkutan," jelas Edi.

Saat korban pergi meninggalkan mesin ATM, kedua pelaku ini mengeluarkan kartu ATM tersebut.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved