UPDATE Popularitas Capres 2019 Jokowi Vs Prabowo Selasa (19/2), Bagian Ini yang Bikin Unggul
Elektabilitas kedua kandidat langsung menanjak setelah debat Capres 2019 yang kedua. Berapa selisihnya, mengapa cukup tajam?
Curhat kecewa itu disampaikan Ira Koesno di depan tim sukses / juru bicara kubu Capres Jokowi yang diwakili Ryan Ernest dari Partai Solidaritas Indonesia / PSI dan kubu Capres Prabowo Subianto yang diwakili Faldo Maldini yang juga Wakil Sekjen Partai Amanat Nasional / PAN.
Curhat kecewa Ira Koesno dilontarkan saat membuka ulasan yang disiarkan live Trans 7 tentang hasil Debat Ke-2 Capres 2019 di Hotel Sultan Jakarta.
Saat menyorot segmen keempat debat, yakni segmen eksplorasi, Ira Koesno teringat saya dia dan Imam Priyono memandu debat perdana Capres 2019.
"Waktu itu saya dan Imam itu terlalu terpaku soal waktu karena selalu KPU mengatakan keadilan ditentukan oleh waktu, jangan sampai ada protes dari kedua belah pihak," curhat Ira Koesno.
Ira Koesno melihat, pada Debat Ke-2 Capres 2019, aturan soal waktu membuat moderator debat yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki lebih leluasa.
"Kali ini dalam 16 menit segmen eksporatif, moderartor akan bebas menentukan siapa yang dianggap sudah selesai akan diberikan alokasi waktunya untuk yang lain. Pertanyaannya... siapkah para kandidat, siapkah Timses, siapkah para pendukung, siapkah kita semua, ini adalah tantangan untuk kita semua yang harus dijawab karena keadilan tidak sekedar soal waktu," curhat Ira Koesno.
Kecewa pada Capres Jokowi Maupun Prabowo
Ira Koesno juga menyebut rada kecewa pada Capres Jokowi maupun Prabowo. Mengapa?
"Saya sebenarnya kecewa pada Pak Jokowi dan Pak Prabowo pada debat pertama, saya jadi moderator," tutur mantan presenter berita SCTV yang masih bugar dan cantik di usia 49 itu.
"Di segmen terakhir ketika saya dan Imam meminta untuk mengapresiasi, Pak Jokowi keliatannya sudah di-setting, nggak usah, selesai, gulung baju, "KerjaKerjaKerja" ..." kenang Ira Koesno.
"Di saat yang bersamaan saya mengharap pak Prabowo menggunakan itu, ternyata tidak, hafalannya saja yang selesai dibaca kemudian selesai waktu selesai," kata Ira Koesno lagi.
Menjawab curhat kecewa Ira Koesno, Ryan Ernest dari PSI lantas menanggapi ....
"Jadi memang Pak Jokowi ini lebih senang "KerjaKerjaKerja" nggak suka berpanjang lebar berbicara. Meskipun kami juga setuju dengan komentar dari mbak Ira bahwa sebaiknya dalam debat kemarin digunakan saja waktu sebaik-baiknya. Karena tetap yah, dua menit satu menit itu tetap berharga sebebarnya" tutur politikus muda PSI ini.
"Artinya evaluasinya di debat kedua ini semua waktu dimanfaatkan atau gimana?" sela Ira Koesno.
"Harus demikian, harus demikian" jawab Ryan Ernest.
"Faldo" pinta Ira untuk menanggapi pertanyaan yang sama.

Faldo yang dimaksud, Faldo Maldini, WaSekjen PAN.
"Ya, tentu ada evaluasi, pemimpin itu tugasnya bicara dari data yang disampaikan.
Ketika debat perdana kemarin, Pak Prabowo dan Pak Sandi lebih banyak berbicara dibandingkan pak Jokowi dan pak Kiai Maruf.
Dari kita sudah mempersiapkan beberapa kesempatan dan pak Prabowo lebih banyak menyampaikan gagasannya di debat pertama" jawab Faldo.
Ira Koesno memperdalam pertanyaannya ....
"Kalau soal waktu, bagaimana, apakah akan digunakan maksimal atau cukup saja, kalau sudah disampaikan konten utamananya?" timpal Ira.
"Kita liat beberapa kali di debat pertama bahwa pak Prabowo benar-benar memanfaatkan waktu...
Demikian juga Pak Sandi, benar-benar bisa mensubtitusi beberapa poin yang memang tidak disampaikan oleh Pak Prabowo.
Oleh karena itu, kita memilih Capres dan Cawapres, bukan single fighter dan memang Prabowo Sandi pada debat pertama menunjukkan bahwa kualitas mereka bagai Dwi Tunggal" puji Faldo untuk jagoannya.
"Artinya waktunya akan dimanfaatkan maksimal seperti debat pertama" timpal Ira Koesno lagi.
Menurut Anda, debat capres kedua kemarin lebih bagus dari yang perdana atau sebaliknya?
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul UPDATE TERBARU Survei Elektabilitas Capres Jokowi vs Prabowo Setelah Debat Ke-2, Lihat Selisih Angka
IKUTI KAMI DI IG
Mengapa Selebgram Salmafina Sunan Tampil Tak Seperti Biasanya, Inikah Alasannya?
Mulai Sekarang Kurangi Penggunaan Garam Dapur, Beresiko Kanker Lambung yang Sangat Berbahaya
Ustaz Abdul Somad Tolak Hadiah Mobil, Walau Berdakwah Kena Hujan & Panas serta Pakai Sepeda Motor
Jokowi Datang Tengah Malam, Nelayan Tambaklorok yang Lagi Ngopi-ngopi Kaget