Selalu Tampil Beda, Ini 4 Fakta Perjalanan Sidang Ahmad Dhani Di Pengadilan Negeri Surabaya
Musisi dan politikus Ahmad Dhani Prasetya (ADP) saat menjalani sidang perdana kasus pencemaran nama baik dengan agenda sidang pembacaan dakwaan
Penulis: andika arnoldy | Editor: andika arnoldy
Sebelum dan setelah proses sidang lanjutan, Ahmad Dhani tidak berkomentar sama sekali kepada wartawan.
Dia hanya berpose dengan menunjukkan 2 jari tangan. Bahkan, di pintu belakang mobil tahanan, sebelum dia kembali dibawa ke Rutan Medaeng, Ahmad
Dhani menghadap ke arah massa pendukungnya dan memberi salam 2 jari.
Dalam sidang di ruang Cakra itu, Ahmad Dhani mendengarkan tanggapan jaksa penuntut umum atas eksepsi dakwaan yang dibacakan tim kuasa hukum dua hari lalu.
Dalam surat tanggapan eksepsi yang dibacakan jaksa Rahmad Hari Basuki, jaksa menolak semua eksepsi yang disampaikan kuasa hukum Ahmad Dhani.
"Syarat formil yang dipermasalahkan sudah benar menurut kami, termasuk tanggal dan uraian pidana," kata jaksa,
Perubahan Sikap Ahmad Dhani Usai Kena Kasus Ujaran Kebencian, Cara Bicaranya Disorot 'Lebih Bijak'
Musisi dan politikus Ahmad Dhani Prasetya (ADP) saat menjalani sidang perdana kasus pencemaran nama baik dengan agenda sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (7/2/2019).
Sebelumnya, kuasa hukum Ahmad Dhani, Ali Lubis membeberkan perubahan sikap sang klien setelah dipenjara lantaran kasus ujaran kebencian yang menjeratnya.
Perubahan sikap yang dimaksud Ali Lubis bukan Ahmad Dhani yang jadi pendiam, namun ia mengungkapkan kliennya menjadi lebiih bijaksana, baik dalam mengambil sikap maupun berbicara.
"Oh nggak, justru perubahan sikapnya itu lebih bijaksana dan lebih kalau bahasanya itu lebih dewasa, lebih artinya kan kalau kemarin tuh, sekarang lebih banyak mikir lah, lebih bijaksana.
Kata-katanya juga lebih mulai diatur cara berbicaranya, jadi kurang lebih seperti itu," ungkap Ali Lubis dikutip dari Grid.ID (grup Surya.co.id) dalam artikel 'Kuasa Hukum Ungkap Perubahan Ahmad Dhani Sejak di Penjara: Perkataannya Jadi Lebih Filsafat'.
"Kalimat-kalimat yang keluar lebih bernuansa filsafat gitu lah," lanjut Ali Lubis
Baca: Dugaan Aliran Sesat, Kesbangpol dan Tim Gelar Rapat Tertutup dengan Tapak Wali
Baca: Mangkok Cap Ayam Jago Kesukaan sang Kaesar China Kuno, Hingga Menembus Dapur Indonesia
Baca: Belum Diketahui Penyebabnya, Ayam Bantuan dari Pemerintah, di Kerinci, Banyak yang Mati Mendadak