Jangan Anggap Enteng Infeksi Lambung, Bisa Sebabkan Kematian: Ini 6 Cara Terapi Lambung

TRIBUNJAMBI.COM- Diketahui penyebab meninggalnya aktor kawakan Torro Margend 68 tahun diduga dipicu

Editor: ridwan
edukasi kesehatan
Ilustrasi--Lambung yang terluka 

TRIBUNJAMBI.COM- Diketahui penyebab meninggalnya aktor kawakan Torro Margend 68 tahun diduga dipicu infeksi lambung.

"Infeksi lambung katanya (dokter)," ujar Toma, putra Torro, seperti dilansir dari Kompas.com.

Penyakit itu pula yang menyebabkan Torro smepat mengalami muntah darah saat shooting sebuah film di Yogyakarta pada November 2018.

Berkaca dari pengalaman tersebut, lantas bagaimana cara sembuh dengan aman dari infeksi lambung?

Baca: Gencar Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sasar Sekolah

Ya, jika Anda sakit karena infeksi lambung, ada beberapa langkah penting yang perlu Anda ambil.

Hal itu sangat berguna membantu meningkatkan kemungkinan Anda untuk mengalami pemulihan yang cepat dan aman.

Mengapa perlu? Mengalami infeksi lambung akut meningkatkan risiko Anda mengalami gejala pencernaan yang sedang berlangsung, suatu kondisi yang disebut IBS pasca-infeksi.

Baca: Diskon Pembelian Mobil Baru, Daihatsu Xenia Diskon Rp 12 Juta, Nissan Grand Livina DP Murah

Ikuti panduan berikut sebagaimana dilansir dari Very Well Health, untuk mengurangi risiko Anda:

1. Beristirahat

Tampaknya cukup mudah, tetapi kebanyakan dari kita terlalu sibuk untuk merawat diri sendiri dengan baik.

Satu studi yang dirancang dengan baik menemukan hubungan yang jelas antara tingkat kesibukan aktivitas dan awal infeksi lambung.

Jadi, itu adalah hal yang sangat perlu bagi Anda untuk memiliki pola hidup sehat termasuk beristirahat saat sakit kumat.

2. Jangan Menekan Muntah

Muntah adalah bagian dari pertahanan tubuh sendiri terhadap penjajah asing seperti virus dan bakteri.

Dalam penelitian terhadap satu bakteri tertentu, pasien yang mengalami muntah selama tahap akut penyakitnya memiliki risiko terkena infeksi lebih rendah.

Baca: Masih Ingat Eyang Subur? Ini Kabar Terkini Pria yang Pernah Menikah 25 Kali Itu, Lihat Isi Rumahnya

Mengingat hal ini, jika Anda memiliki keinginan untuk muntah, sebaiknya Anda lakukan saja.

Namun, muntah juga akan menyebabkan kehilangan cairan, yang memunculkan masalah lain.

3. Tetap Terhidrasi

Ketika Anda mengalami infeksi perut, tetap terhidrasi dapat membantu Anda merasa lebih baik dan lebih cepat pulih.

Karena melalui muntah dan diare, cairan vital hilang dan perlu diganti.

Baca: Anaknya Kaget saat ke Kebun, Bastari Dalam Posisi Tertimpa Pohon yang Ditebangnya Sendiri

Pilih cairan bening dan yang mengandung elektrolit, tetapi pastikan untuk menghindari minuman manis dan berkafein karena ini dapat memperburuk diare.

4. Jangan Stres

Penelitian secara konsisten menemukan hubungan antara tingkat kecemasan dan stres yang tinggi di saat awal penyakit ini berkembang dan risiko gejala yang sedang berlangsung.

Diperkirakan bahwa hubungan ini dapat diperpanjang hingga tiga bulan sebelum timbulnya penyakit.

Meskipun Anda mungkin memiliki sedikit kendali atas peristiwa-peristiwa stres yang muncul dalam hidup Anda, menggunakan strategi relaksasi dan manajemen stres yang aktif dapat membantu mengurangi efek buruk yang ditimbulkan akibat stres.

Baca: 21 Anak Pramuka Tersesat di Hutan Keramat di Kolaka, Pakai Google Maps Nyasar, Ini Kronologinya

5. Pikirkan Pikiran Bahagia

Apa yang Anda pikirkan memang dapat mempengaruhi perasaan Anda.

Pasien yang pesimistis tentang penyakit mereka dan gejalanya tampaknya berisiko lebih tinggi untuk masalah yang sedang berlangsung.

Jika Anda sakit, pikirkan pikiran positif tentang penyakit Anda.

Bicaralah pada diri sendiri seperti orang tua yang penuh kasih, yakinkan diri Anda bahwa semuanya akan segera membaik dan baik-baik saja.

Baca: Jambi Menjadi Market Leader Triton di Sumatera, Gelar Gathering Bertema Tangguh di Segala Medan

6. Apa yang Dimakan Saat Sembuh dari Infeksi Lambung

Saat perut Anda mulai baikan, secara bertahap cobalah makanan lunak yang mudah dicerna.

Beberapa standar adalah biskuit, nasi, gelatin, roti panggang tanpa tepung, kentang, dan pisang.

Hindari produk susu, makanan berlemak, makanan bergula, dan makanan pedas.

Lewati alkohol, kafein, dan nikotin.

Jika Anda merasa mual kembali, berhentilah makan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved