Inilah Sistem Dynamic Pricing Penyebab Harga Tiket Pesawat Naik, Dengar Penjelasan Pengamat
Ternyata, kenaikan harga tiket itu karena maskapai menerapkan pola dynamic pricing. Ini penjelasannya.
Sedang ramai, warganet mengeluhkan harga tiket pesawat tinggi meski peak season liburan Natal dan Tahun Baru telah selesai.
Di berbagai forum, harga tiket pesawat domestik itu diperbincangkan. Sebagian besar orang mengeluhkan harga yang tinggi, jauh berbanding sekira dua bulan sebelumnya.
Petisi online tolak kenaikan harga tiket pesawat domestik juga bergulir. Satu di antaranya di www.change.org.
Petisi online menurunkan harga tiket pesawat domestik itu berjudul "Turunkan harga tiket pesawat domestik Indonesia" itu telah ditandatangani 32.945 akun pengguna pada Jumat (11/1/2019) pukul 08.54 WIB.
Penerbangan domestik yang biasanya harga tiket pulang-pergi bisa di bawah Rp 1 juta, kini rerata di atas Rp 1 juta bahkan bisa Rp 2 juta-Rp 4 juta per orang. Harga tersebut terpantau stabil tinggi dari Januari hingga beberapa bulan ke depan.
Berikut isi petisi online di www.change.org:
"Turunkan harga tiket pesawat domestik Indonesia
Semenjak kejadian jatuhnya Lion Air JT 610 yang membuat seluruh warga negara Indonesia berduka, harga tiket penerbangan domestik mengalami kenaikan sampai batas atas..
Penerbangan domestik yang biasanya pulang pergi bisa dibawah 1juta rupiah, kini rata2 diatas 1 juta bahkan bisa 2-4 juta pp perorang.. Harga tersebut terpantau stabil tinggi dari Januari hingga beberapa bulan kedepan...
Di negara kepulauan seperti Indonesia, tentu maskapai penerbangan berperan penting dalam perkembangan dan kemajuan negara.. Tetapi dengan kenaikan harga tiket pesawat tentunya hal ini sangat mencekik masyarakat Indonesia yang akan bepergian menggunakan pesawat..
Apalagi kebanyakan masyarakat Indonesia adalah perantau yang mencari kerja diluar kampung halaman, dengan harga tiket yang melambung tinggi akan sangat memberatkan..
Ditambah dengan gerakan promosi "Wonderful Indonesia" yang saat ini digalakkan Pemerintah Indonesia dalam menarik wisatawan baik domestik maupun manca negara. Naiknya tiket domestik sampai hampir ke batas atas tentu menjadi hambatan tersendiri bagi wisatawan untuk menjelajah Indonesia.. sebuah Ironi tersendiri..
Kenaikan tiket domestik yang tidak wajar ini bertolak belakang dengan maraknya promo tiket ke luar negri dari maskapai-maskapai luar, sehinggga masyarakat Indonesia lebih memilih berlibur ke Luar Negeri daripada ke dalam negeri..
Maka daripada itu mari kita ajukan petisi agar maskapai lebih memikirkan kemajuan pariwisata Indonesia dan kemampuan masyarakat Indonesia dalam membeli tiket pesawat. Turunkan harga tiket pesawat domestik agar bisa bersaing dengan tiket pesawat ke luar negeri..."
Berbagai tanggapan muncul terkait petisi online ini. Hampir semua menuliskan komentar berisi keluhan.