Terkuak, Tanggal dan Tempat Pernikahan Syahrini dan Reino Barrack, Ternyata Tak Jauh dari Lokasi Ini

Akhir-akhir ini bukan berita baru bila penyanyi Syahrini menjadi perbincangan publik. Hal ini lantaran kisah asmara Syahrini seolah menyedot perhatia

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
nstagram @mbahmijan
Reino Barack dan Syahrini 

Tak hanya tanggal pernikahan, perkiraan lokasi pernikahan Reino Barack dan Syahrini pun mulai terungkap.

Baca: Ramalan Zodiak untuk Karier & Kesehatan di Hari Selasa (12/2/2019), Leo Miliki Energi Berlimpah

Baca: Ramalan Zodiak Selasa 12 Februari 2019, Capricorn Sangat Optimis, Virgo Bermasalah dengan Keuangan

Baca: Curhatan Bella Saphira Menjadi Seorang Istri dari Jenderal TNI Hati Lapang Ikhlas dan Legowo

Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar mengatakan jika lokasi pernikahan Syahrini dan Reino Barack akan diselenggarakan di Tokyo.

Lebih tepatnya, pernikahan Syahrini dan Reino Barack akan diadakan di salah satu tempat sakral di Tokyo.

Yakni sebuah masjid yang dibangun di Tokyo.

Usut punya usut, masjid tersebut merupakan bangunan milik ayah Reino Barack, Rosano Barack.

"Soal lokasi tepatnya di Tokyo. Kebetulan Pak Rosano punya masjid di sana. Masjid itu sering saya pakai kalau ke Tokyo," jelasnya, dikutip dari Instagram @tabloidcnr.

Disinyalir, masjid tersebut bernama Masjid Meguro, atau yang terkenal dengan sebutan Masjid Indonesia-Tokyo.

Masjid dini dibangun oleh masyarakat Indoensia yang sedang merantau di Jepang.

"Reino Syahrini tampaknya akan menikah di salah satu masjid tersebut," tulis @tabloidcnr.

Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada informasi resmi dari kedua belah pihak.

Selain memberitahukan perihal lokasi pernikahan Syahrini dan Reino Barack, Nasruddin mendapatkan undangan langsung dari ayah Reino Barack, Risano Barack yang juga sahabat dekatnya.

"Saya diundang ke Jepang oleh Rosano Barack. Kebetulan saya bersahabat baik dengan Pak Rosano, ayahnya Reino Barack," terangnya, dikutip dari laman Instagram @tabloidcnr.

Meski demikian, Nasruddin mengaku jika undangan tersebut hanya sebatas via telepon saja.

"Undangan itu memang masih dalam bentuk telepon-teleponan, karena undangan resminya belum dikirim," imbuhnya.

Ia juga menceritakan rencana keberangkatannya ke Jepang.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved