Logo Air Max Disebut-sebut Mirip Tulisan Allah dalam Bahasa Arab, Dituding Menistakan Agama
Sepatu Nike seri Air Max dituding menistakan agama. Logo Air Max disebut-sebut mirip dengan tulisan Allah dalam bahasa Arab.
Selain menarik sepatu, Nike juga menyumbang uang sebesar US$50.000 ke satu sekolah dasar Islam di Amerika Serikat, yang dipakai untuk membangun tempat bermain bagi anak-anak.
Logo lain yang memicu polemik
Selain logo Air Max milik Nike, ada logo-logo lain yang juga memicu kontroversi.
Mereka yang berkecimpung di dunia desain paham betul bahwa satu logo bisa memiliki banyak interpretasi begitu logo ini dilempar ke ruang publik.
Wanita Aceh Nikah 100 Kali, 99 Suami Tewas di Malam Pertama, Ada Senjata Tersembunyi di Rongganya
Spesifikasi Nokia 5.1 Plus, AndroidOne Rp 2 Jutaan dengan Desain Kekinian
Beredar Rumor Sony Xperia XZ4 Dibekali Kamera 52 MP, Ungguli Honor View 20 & Redmi Note 7
Ini yang Bakal Terjadi Bila Pakai Konsultan Rusia untuk Politik Indonesia, Jawaban Prabowo Subianto
Kadang tafsir yang muncul sama sekali di luar yang diperkirakan para perancang.
P&G original logo

'Pemuja setan'
Procter and Gamble, perusahaan Amerika Serikat yang banyak membuat produk kesehatan dan perawatan pribadi, pada 1980-an menghadapi tuduhan "berhubungan dengan sekte pemuja setan".
Tuduhan ini terkait dengan logo perusahaan yang dipakai sejak 1851 yang menggambarkan laki-laki berjenggot dan 13 bintang.
Rumor menyebutkan bahwa desain ini "melambangkan setan dan bahwa Procter and Gamble menyisihkan keuntungan untuk secara diam-diam diberikan kepada sekte pemuja setan".
Sebagian orang melihat "laki-laki tua ini memiliki tanduk dan bahwa bintang-bintang melambangkan 666 kombinasi rahasia, angka yang biasanya diasosiasikan dengan setan".
Procter and Gamble mengubah logo pada 1991.
Mereka juga menang gugatan terhadap perusahaan pesaing Amway karena pengadilan menyatakan sebagian rumor tersebut dihembuskan oleh Amway.
Hakim memerintahkan Amway membayar ganti rugi US$19 juta kepada Procter and Gamble.

Plagiarisme