Peluru Menghambur dari Arah Ketinggian, Pasukan TNI Diserang di Mapenduma Papua, 1 Prajurit Luka

Tiba-tiba, pasukan TNI mendapat serangan dari KKB dari arah ketinggian depan dan samping kiri kanan. Tembakan balasan diberikan ...

Editor: Duanto AS
Kolase/Capture Film Merah Putih Memanggil
Ilustrasi KKB dan Kostrad 

Korban Prada Laode akan dievakuasi ke Timika menggunakan helikopter.

Kondisi korban dalam keadaan stabil dan telah mendapatkan pertolongan dari tim kesehatan di Mapenduma.

Mapenduma adalah markas KKB pimpinan Egianus Kogoya, pelaku pembantaian terhadap puluhan karyawan PT Istaka Karya yang sedang melaksanakan pembangunan jembatan di Yigi Nduga, pada 2 Desember 2018 lalu.

Saat ini, Mapenduma sudah dikuasai oleh pasukan TNI, sehingga ruang gerak KKB khususnya di wilayah Nduga, semakin sempit.

"Indikasi lain bahwa tujuan penyerangan yang dilakukan oleh KKB adalah memberikan perlawanan dengan tujuan ingin mengganggu dan juga berharap untuk Mapenduma dikosongkan dari pos pengamanan TNI, agar mereka (KKB) leluasa menguasai kembali markasnya," terang Aidi.

Dengan adanya beberapa kali penyerangan yang dilakukan oleh KKB terhadap pasukan TNI, maka tentunya TNI akan semakin meningkatkan kewaspadaan.

"Saat ini, kondisi Mapenduma sekitarnya dalam keadaan kondusif, situasi sudah dapat dikuasai kembali oleh pasukan TNI," ujar Aidi.

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua (Tribun Jateng)

Kontak senjata di wilayah Papua sudah terjadi beberapa kali pasca oeristiwa pembantaian pekerja PT Istaka Karya Desember 2018 lalu.

Beberapa orang anggota TNI sudah gugur saat terjadi kontak senjata.

Bahkan KKB ini tak segan menyerang rombongan Bupati Nduga belum lama ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "TNI dan KKB Terlibat Kontak Senjata di Mapenduma Papua, Satu Prajurit Terluka ",

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

 Yang Selingkuh Ahok atau Veronica Tan? Berangsur Terungkap Fakta Ini dari Singapura hingga Sepatu

 Mengapa Rocky Gerung Jomblo dan Tak Menikah Padahal Sudah 60 Tahun? Ini Jawaban Kultwitnya

 Bule Ngamuk di Konjen Swiss Denpasar, Minta Tiket Pulang, Disuntik Bius hingga KO Lalu Diikat

 Ayah dan Anak Masuk Prajurit Kopassus, Akhirnya Semua Jadi Jenderal TNI, Ini Aksinya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved