Tangis Pecah Saat Vanessa Angel Bertemu dengan Keluarga Ibunya, 17 Tahun tidak Bertemu
Artis Vanessa Angel mengaku sangat senang bertemu keluarga dari mendiang ibunya Senin malam kemarin. Dia juga mengaku dapat dukungan moril.
lihat foto
Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan mengatakan bahwa Vanessa Angel tetap tinggal di Surabaya selama beberapa hari, menunggu hari pemeriksaan sebagai tersangka kasus prostitusi online artis.
Tentu saja pemeriksaan terhadap Vanessa Angel ini ditunggu-tunggu publik untuk membuka bisnis esek-esek yang dijalaninya selama ini.
Seperti diketahui, Vanessa Angel dan model Avreillya Shaqila digerebek polisi di Hotel Vasa Surabaya pada 5 Januari lalu setelah polisi menyelidiki prostitusi artis secara online selama sebulan.
Awalnya Vanessa Angel ditetapkan sebagai saksi korban, namun dalam perkembangan penyidikan, artis FTV itu kemudian dinaikkan statusnya sebagai tersangka.
Penetapan tersangka ini setelah polisi menemukan bukti-bukti digital bahwa Vanessa Angel aktif meminta para mucikari untuk dicarikan teman kencan.
Vanessa Angel juga aktif mengirimkan foto dan video syur kepada para mucikari sebagai alat untuk promosi kepada para pria hidung belang.
Dalam bisnis esek-esek ini, Vanessa Angel diageni oleh enam mucikari prostitusi artis.
Empat sudah tertangkap dan ditahan sebagai tersangka, semuanya wanita.
Sedangkan dua lagi, mucikari pria, masih dalam pengejaran polisi.
Vanessa Angel disebut-sebut memiliki tarif Rp 80 juta sekali kencan.
Baca: 3 Zodiak yang Diramal Tidak Beruntung di Bulan Februari, Siapa Saja Ya?
Baca: Cara Menjelaskan Perceraian pada Anak, Ini Seperti yang Dilakukan Gisella Anastasia ke Gempita
Baca: 6 Fakta Asisten Pribadi Hotman Paris Hutapea, Nurbaeny Janah Gaji Melimpah dan Rumah Mewah
Tarif Rp 80 Juta terima Rp 35 Juta
Dari proses penyidikan, mucikari mendapat transfer dari pengguna Rp 105 juta.
Dari jumlah itu, Vanessa Angel hanya menerima transfer Rp 35 juta dan Avreillya Shaqila Rp 25 juta.
Selebihnya, uang mengalir ke kantong empat mucikari yang mengageninya.
Aliran dana itu terungkap dari fakta otentik data digital forensik berupa rekapan rekening koran milik masing-masih mucikari, termasuk tersangka Vanessa Angel yang terlibat dalam jaringan prostitusi online.
