Ribuan Pohon Duku di Muarojambi Mati Meranggas, Penyebabnya Ternyata Berawal dari Batanghari
Jenis penyakit yang menyebabkan ribuan pohon duku di Muarojambi mati itu dikenal dengan Mati Meranggas Duku.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
lihat foto
Wirda menambahkan bahwa upaya kedepan yang dilakukan untuk mencegah penyebaran jamur ini, perlu dilakukan Eradikasi. Ini dilakukan secara menyeluruh, sehingga jamur ini tidak lagi berkembang biak dan menyebar luas di Muarojambi.
"Kita lakukan Eradikasi, tapi ini masyarakat berat melakukannya karena ini butuh biaya. Karena dilakukan penebangan pohon. Jadi pohon itu ditebang kemudian dilakukan pencabutan dengan cara pohon itu di bongkar," terangnya.
"Kemudian setelah kita lakukan penyuluhan ini, kita minta untuk masyarakat laksanakan tahapan-tahapan ini," tambahnya.
Saat ditanya jumlah pohon duku yang sudah mati di Muarojambi, Wirda menyebutkan setidaknya ada 1.067 pohon duku yang sudah mati. Sedangkan Kepala Desa Sekernan, Hendri Adam bahwa di desa sudah mencapai 50 persen pohon duku milik warga yang mati.
"Untuk Desa Sekernan itu sudah ada 50 persen duku yang mati," sebutnya.
Baca: Anthony Sinisuka Ginting Lolos Perempat Final Indonesia Masters 2019, Kandaskan Wakil China
Baca: Ahok Bebas Hari Ini Apa Kabar Veronica Tan? Keluar Rumah Sejak Pukul 8 Pagi, Ini Kata Pembantunya
Baca: Saimen Buka Outlet Baru di Kota Jambi, Alamatnya di Talang Banjar, Cek di Sini Menu dan Harganya
Baca: Teliti Apakah Benang Gigi yang Anda Gunakan Mengandung Bahan Kimia PFAS, Ini Bahan Beracun
