Banyak yang Belum Tahu, WhatsApp Kini Batasi Teruskan Pesan 5 Kali Sehari, ini Fakta Selengkapnya

Dengan berlakunya aturan ini, pengguna hanya bisa meneruskan pesan ke lima kontak dalam sehari.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
whatsapp 

Dengan alasan yang sama pula, fitur forward pesan tersebut juga dibatasi di Indonesia.

Hal ini dikonfirmasi Kementerian Komunikasi dan Informatika.

"(Fitur forward ini) untuk mengurangi potensi viralnya hoaks. Ini sebetulnya kami bicarakan sejak September tahun lalu. Kemudian dua bulan terakhir sudah dilakukan uji coba beta," jelas Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara dalam keterangan pers yang dilakukan di Jakarta, Senin (21/1/2019).

Pria yang biasa disapa Chief RA ini mengatakan, pembaruan ini akan mulai efektif sejak Selasa (22/1/2019) waktu Indonesia.

Terkait pembatasan ini, Rudiantara mengatakan menyambut baik upaya WhatsApp melalui fitur ini.

"Kolaborasi ini kami sambut baik, ini menunjukan bahwa WhatsApp datang ke Indonesia bukan hanya untuk bisnis tapi untuk menciptakan pasar yang kondusif", imbuh Rudiantara.

Baca Juga:

Tonton 8th Gaon Chart Music Awards 2019, Ini Daftar Penampil & Nominasi Artists of The Year

Besok Bebas! Basuki Tjahaja Purnama Tak Mau Lagi Dipanggil Ahok, Ini 10 Fakta Jelang Kebebasannya

Live Streaming Indonesia Masters 2019 Rabu (23/1) - Marcus/Kevin, Greysia/Apriyani dan Owi/Butet

Bagikan Voucher Umrah saat Kampanye, Presenter Mandala Shoji Divonis 3 Bulan Penjara

Kutukan Bruce Lee Membuat Tercengang: Faktanya 2 Bulan Sebelum Film Dirilis Brandon Lee Meninggal

VP Public Policy & Communication WhatsApp Victoria Grad yang turut hadir dalam konferensi pers tersebut mengatakakan bahwa fitur ini tak hanya berlaku di Indonesia.

Ia mengungkapkan ada empat hingga lima negara yang sedang berdiskusi dengan WhatsApp untuk menerapkan fitur ini.

"Kami telah menguji coba di seluruh dunia sejak musim panas sekitar bulan Juli atau Augstus lalu. Yang kami lihat adalah perilaku meneruskan pesan turun 20 persen sejak diimplementasikan sejak musim panas lalu", papar Victoria.

Victoria menjelaskan, secara teknis bahwa cara kerja fitur ini hanya membatasi pesan "forward" dalam satu kali pengiriman, bukan membatasi penerusan pesan dalam satu hari.

"Kami sudah melakukan banyak riset dan menemukan bahwa lima kontak adalah angka yang tepat," imbuh Victoria.

Mengenai jumlahnya sendiri, Menkominfo tak mempermasalahkan maksimal lima kontak.

Menurutnya, jumlah ini sudah efektif untuk menekan peredaran pesan berantai.

Menkominfo menjelaskan modus operandi hoaks biasanya berawal dari media sosial seperti Facebook, Twitter, atau Instagram.

Kemudian penyebar hoaks akan melakukan screenshot (tangkapan layar) konten hoaks tersebut.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved