Sosok Danjen Kopassus yang Mendarat di Lembah Suku Kanibal, Komandan Operasi Pembebasan Pembajakan
Sosok Sintong Panjaitan Danjen Kopassus yang Mendarat di Lembah Suku Kanibal Papua dan Berjasa Menggulung Para Pembajak Pesawat
Seperti diduga, meski bukan merupakan suku kanibal, suku terasing di Lembah X masih sangat primitif dan sama sekali belum mengenal korek api, cermin, pisau, pakaian, apalagi kamera televisi yang bisa merekam mereka.
Warga suku Lembah X juga masih lari tunggang langgang setiap ada pesawat lewat atau sedang melaksanakan dropping logistik karena mengira sebagai burung raksasa yang akan menyambarnya.
Semua warga suku juga takut air dan tidak pernah mandi dan untuk minum mereka mengandalkan tanaman tebu liar.
Kebiasaan memakan tebu tiu secara tidak sengaja sekaligus berfungsi sebagai sikat gigi sehingga semua warga suku giginya tampak putih bersih.
Meski sempat mengalami musibah ketika sejumlah perahu karet yang ditumpanginya terbalik di jeram dan tim NBC kehilangan rekaman film yang sangat berharga, semua tim ekspedisi bisa pulang selamat pada akhir Desember 1969.
Bagi anggota RPKAD dan Kodam Cenderawasih ekspedisi Lembah X terbilang sukses karena menginspirasi ekspedisi berikutnya yang kemudian dikenal sebagai Ekspedisi Nusantara Jaya.
Tapi bagi kru NBC, ekspedisi itu gagal total karena telah kehilangan semua rekaman yang bernilai jutaan dollar.
Operasi Pembebasan Garuda Woyla
Tanggal 29 Maret, 35 anggota Kopassandha atau sekarang bernama Kopassus meninggalkan Indonesia dalam sebuah DC-10 yang disewa.
Tujuan mereka adalah ke Bandara Don Mueng di Thailand.
Pasukan ini mengemban misi khusus untuk melumpuhkan para teroris yang menyandera 36 penumpang pesawat DC-9 Woyla.
Para anggota pasukan elite TNI ini hanya mengenakan pakaian sipil.

Tak terlihat mereka sedang mengemban tugas penting untuk menyelamatkan para sandera yang nyawanya tengah terancam.
Tujuan penggunaan pesawat DC-10 dikarenakan terdapat kemungkinan bahwa para pelaku akan menerbangkan pesawat tersebut sampai ke Libya.
Para anggota pasukan khusus ini bakal memburu para pembajak ini hingga kemanapun.