2 Rumah Tertimbun Longsor & Tewaskan 5 Orang Warga di Desa Halodo, Kecamatan Pintu Pohan, Sumut

2 Rumah Tertimbun Longsor & Tewaskan 5 Orang Warga di Desa Halodo, Kecamatan Pintu Pohan, Sumut

Editor: Andreas Eko Prasetyo
KOMPAS.com/ TIGOR MUNTHE
Sejumlah warga mencari korban yang tertimbun longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir, Kamis (13/12/2018). 

2 Rumah Tertimbun Longsor & Tewaskan 5 Orang Warga di Desa Halodo, Kecamatan Pintu Pohan, Sumut

TRIBUNJAMBI.COM, MEDAN - Bencana menimpa Sumatera Utara, tepatnya di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Tobasa.

Bencana tersebut merupakan longsor yang menimpa 2 unit rumah pada Rabu (12/12/2018) malam sekitar pukul 23.30 WIB kemarin.

Menurut Camat Pintu Pohan, Gibson Sinaga, bencana longsor ini telah menelan korban dengan data sementara 2 orang selamat dan 2 orang meninggal dunia.

"Diperhitungkan masih ada 8 orang lagi yang tertimbun dalam satu rumah. Saat ini masih dalam tahap evakuasi," kata Gibson Sinaga.

Baca Juga:

Densus 88 Polri Berhasil Menangkap 2 Terduga Teroris yang Rencanakan Bom Natal 2018 dan Tahun Baru

Terungkap! Segini Tarif Kamar Hotel Tempat Tubagus Chaeri Wardana dan FNJ atau FYN Ngamar Bareng

Dua Pemanen Sawit di Muara Kilis Ditahan, Anggota PSHT Tebo Beri Peringatan PT.SKU 3x24 Jam

"Pada saat proses evakuasi terjadi longsor susulan menimpa alat berat, operator selamat tapi harus menjalani pengobatan ke puskesmas," sambungnya.

Terpisah, salah seorang petinggi PT Inalum yang tidak menyebutkan namanya menjelaskan bahwa semalam saat alat berat masuk, untuk melakukan pengangkatan material longsor terjadi longsor susulan, hingga alat berat ikut tertimbun longsoran.

"Ada 3 titik disekitar Paritohan. sementara 2 meninggal dan puluhan yang luka. Sebagian yang luka juga karyawan inalum," paparnya.

Sejumlah warga melakukan pencarian korban yang tertimbun longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir, Kamis (13/12/2018).
Sejumlah warga melakukan pencarian korban yang tertimbun longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir, Kamis (13/12/2018). (Tigor Munthe/KOMPAS.com)

Perlu diketahui, bencana di Desa halado, Jalan lintas Sigura-gura, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, mengakibatkan 3 rumah tertimbun tanah dan korban di antaranya :

1. Jones Tambunan,Lk, 45 Thn ( belum ditemukan )

2. Nur cahaya br Marpaung , Pr, 40 Thn ( belum ditemukan )

3. Bantu Tambunan ,Lk,70 thn ( belum ditemukan )

4. Ahmadi Tambunan , Lk,23 Thn ( belum ditemukan )

5. Serly Tambunan,Pr, 19 thn ( belum ditemukan )

6. Ambrin Tambunan Lk,13 thn

7. Kasmer Marpaung Lk 39Thn ( belum ditemukan )

8. Rosdiana Br Nainggolan 35 Thn ( MD) di klinik PT Inalum

9. Nia Marpaung 14 Thn ( MD ) di klinik PT Inalum

10. Jelly Marpaung,Lk, 12 Thn ( luka patah dirawat diPT Inalum

11. Alpen Marpaung Lk, 5 Thn. ( Luka dirawat diklinik PT Inalum

"Akses jalan dari Kabupaten Tobasa menuju Kabupaten Asahan terputus tidak bisa dilalui," tutupnya.

3 Korban Kembali Ditemukan

Tiga korban bencana longsor di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir, kembali ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Sehingga total warga meninggal berjumlah 5 orang dengan dua sebelumnya sudah ditemukan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Toba Samosir, Lalo Simanjuntak, Kamis (13/12/2018) sore.

"Sudah ditemukan lagi tiga korban dalam keadaan meninggal dunia," kata Lalo.

Baca Juga:

Tak Terima Rekannya Ditahan, Ratusan Pendekar Geruduk Kantor Perusahaan Sawit di Tebo

2 Judul Film Indonesia Nyelip di Antara Belasan Judul Film Box Office Hollywood Paling Dicari

Banyak Ternak Terserang Penyakit, Dinas Peternakan Bungo Sarankan 4 Cara Atasinya

Namun, dia belum bisa merinci nama ketiga korban karena masih dalam proses identifikasi oleh petugas di lokasi.

"Nanti saya kabari secara rinci datanya," kata Lalo.

Sebelumnya, sudah ada dua warga yang ditemukan tewas.

Korban ialah ibu dan anak, atas nama Rosdiana Nainggolan (38) dan putrinya, Nia Marpaung (16).

Korban seluruhnya dari empat rumah yang tertimpa longsor saat hujan deras mengguyur kawasan itu sejak Rabu (12/12/2018) malam, sebanyak15 orang.

Korban selamat ditemukan sebanyak 5 orang dan saat ini masih terus dilakukan pencarian terhadap 5 orang korban lainnya.

Baca Juga:

Lolos dari Maut, Jimmy Sebut dari Mama Hingga Pendeta Baik Selamatkan Ia dari Kekejaman KKB di Papua

4 Poin Pernyataan KKB Lewat Surat Terbuka Untuk Jokowi, Tetap Perang Sampai Permintaan Dikabulkan

Gojek dan Tribun Jambi Berharap Bisa Saling Bersinergi

Komandan Kodim 0210/ Tapanuli Utara, Letkol Infanteri Rico Y Siagian merespons kejadian bencana longsor ini dengan menurunkan personelnya ke lokasi kejadian.

Tak kurang 50 personel dikerahkan dari Koramil 13/Porsea, Koramil 12/Lumban Julu, serta personel 14/Silaen, untuk melakukan pencarian korban.

Setelah berkoordinasi dengan PT Inalum, untuk membantu personel, dikerahkan satu unit alat berat.

“Kami turut prihatin dan turut berbelasungkawa kepada keluarga yang terkena musibah tanah longsor," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korban akibat Longsor di Toba Samosir Kembali Ditemukan, Sudah 5 Tewas" 

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI JUGA FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved