Dibalik Eksotisnya Gunung Kerinci, Ini Fakta yang Mencengangkan

Tahun 2014 ada ratusan personel TNI diterjunkan saat pencarian pendaki yg hilang

Penulis: hendri dede | Editor: hendri dede
Google Maps
Tampak Dari Google Maps Gunung Kerinci terdapat garis imajiner yang membatasi bagian gunung kerinci Provinsi Jambi dan Sumatera Barat 

Belum di periksa dan dilakukan penyisiran di area tersebut.

~Dengan terbukanya jalur rintisan(Jalur jelas) dari shalter II menuju punggungan besar disebelah TKP 2003 dan terpasang banyaknya straingline.

Diharapakan mengurangi resiko pendaki hilang digunung kerinci karena jika ada pendaki yang tersesat dan memasuki area tersebut pendaki bisa mengikuti straingline dan jalur rintisan tersebut.

~Begitu juga dengan TKP 2003 telah terpasang straingline dan marker. (*)

Jejak Pendaki yang Hilang Ditemukan saat Operasi SAR

Operasi SAR pencarian Setiawan Maulana kembali dilakukan di Gunung Kerinci.

Baca: Daftar Pemenang Miss World 2018, Miss Meksiko Vanessa Ponce Juara, Ini Posisi Miss Indonesia

Pencarian dilakukan secara mandiri.

Setiawan Maulana merupakan pendaki asal Bekasi yang dinytakan hilang di gunung kerinci pada 27 Desember 2014.

Mengutip akun instagram kerinci_expedition yang telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah. Kegiatan operasi SAR lanjutan ini merupakan kegiatan kerinci expedition.

Kegiatan operasi SAR dilaksanakan dari tanggal 7 Desember sampai 14 Desember 2018.

Informasi dari akun instagram kerinci_expedition, bahwa operasi SAR pencarian Setiawan Maulana sudah dilakukan secara mandiri sebelumnya sebanyak 6 kali.

Terakhir pencarian dilakukan pada 22-30 Juli 2016.

Baca: Tak Mau Kalah dari Gisel, Gading Marten Minta Nebeng Boy Edisi Valentine! Begini Katanya

Pencarian kali ini akan meneruskan temuan terakhir pada operasi sebelumnya tahun 2016.

Pada operasi 2016 ada temuan berupa kayu yang disusun membentuk tanda panah.

Dan ditemukan juga ukiran batu yang membentuk tanda panah. Ini ditemukan di dalam lembah.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved