Putihnya Kulit Michael Jackson Bukan Karena Operasi, King of Pop Pernah Buka-bukaan Soal itu
Putihnya Kulit Michael Jackson Bukan Karena Operasi, King of Pop Pernah Buka-bukaan Soal itu
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Michael Jackson masih berada di jajaran puncak artis dunia. Namanya tetap dikenang meski sudah meninggap pada 25 Juni 2009.
"King of Pop" Michael Jacson itu ditemukan meninggal di rumahnya di Los Angeles, pada Kamis, 25 Juni 2009, pukul 14.26 waktu setempat.
Dia bernama lengkap Michael Joseph Jackson, lahir di Gary, Indiana, Amerika Serikat pada 29 Agustus 1958.
Michael Jackson memulai karier sejak kecil dan memopulerkan gerakan dansa "Moonwalk" yang telah menjadi ciri khasnya mulai remaja.

Awalnya, Michael memulai karier bernyanyi pada usia lima tahun sebagai anggota kelompok vokal keluarga Jackson, yang kemudian hari menjadi The Jackson 5. Album grup ini keluar perdana pada 1971.
Pada awal 1980-an, namanya menjadi figur dominan dalam musik pop dan musisi Afrika-Amerika pertama yang mempunyai crossover kuat di MTV. Popularitas dalam musiknya menanjak saat ditayangkan di MTV, antara lain "Beat It," "Billie Jean," dan "Thriller", "Black or White" dan "Scream" membuat Jackson menjadi andalan utama MTV.
Penampilan panggung dan video-video klip Michael Jackson juga menarik. Dia memopulerkan sejumlah teknik menari seperti robot dan moonwalk. Suara dan gaya vocal Jackson memengaruhi dan diikuti oleh banyak penyanyi hip hop, pop dan R&B.
Baca: Makam Michael Jackson Kosong, Alasan Keluarga Sangat Mengejutkan Soal Jenazah King of Pop
Baca: Tak Seterkenal Dahulu, Nasib Miris Menimpa Aktor Arnold Schwarzenegger, Punya Masalah dengan Jantung
Masa lalu kelam
Masa lalu Michael Jackson terungkap pertama kali saat diwawancara Oprah Winfrey pada 1993.
Jackson menyatakan sejak kecil mengalami kekerasan dari ayahnya, baik secara fisik maupun mental.
Seperti latihan yang tak henti-henti, cambuk, dan memanggilnya dengan panggilan kasar.

Michael juga mengakui bahwa kedisiplinan yang diterapkan ayahnya membawa pengaruh besar bagi kesuksesannya.
Marlon Jackson menceritakan, pernah dalam suatu perselisihan, Michael diangkat terbalik kemudian dipukuli di punggung dan pantatnya.
Pernah juga pula di suatu malam, ketika Michael sedang tidur, Joseph memanjat dari kamarnya ke pintu kamar Jackson.
Dengan mengenakan topeng menakutkan, ia masuk ke kamar, berteriak keras menakut-nakuti Michael.