Diduga Dianiaya, Ini Jejak Twitt Ratna Sarumpaet Sebelumnya, dari Caleg Korupsi hingga Film G30S PKI

Sebelumnya, politikus Partai Gerindra sekaligus mantan artis kenamaan, Rachel Maryam, mengunggah sebuah foto

Editor: Suci Rahayu PK
Twitter
Ratna Sarumpaet dan Fadli Zon 

“Pemukulan Ratna Sarumpaet Bencana Demokrasi dan Kemanusiaan, ini penghinaan terhadap Pancasila, menginjak2 pemerintahan yg demokratis. Munir & Noval Baswedan belum selesai, sekarang @RatnaSpaet. #TolakKekerasanGayaPKI,” tulis Mardani Ali Sera mere-twitt FERDINAND HUTAHAEAN.

DR Rizal Ramli juga ikut menyoroti kasus dugaan penganiayaan ini.

"Ratna Sarumpaet @RatnaSpaet semalam dipukuli sehingga babak belur oleh sekelompok orang. Ratna cerdas, kritis dan outspoken, tapi tindakan brutal & sadis tsb tidak dapat dibiarkan! Tlg tindak @BareskrimPolri. penghinaan thd demokrasi ! Kok beraninya sama ibu2 ? @halodetikcom," tulis Rizal Ramli‏ di akun twitter @RamliRizal.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada peryantaan resmi dari Ratna Sarumpaet, terkait dengan dugaan pengeroyokan terhadap dirinya tersebut.

Ia juga tidak mengabarkan peristiwa yang menimpanya itu di media sosial miliknya.

Padahal, Rata Sarumpaet dikenal cukup aktif di media sosial, khususnya Twitter.

Di hari dirinya dianiaya, Ratna Sarumpaet sempat mencuit kabar duka.

“Innalillahi wa innaillahi rojiun ...” cuit Ratna Sarumpaet di akun, @RatnaSpaet.

Cuitan duka cita Ratna Sarumpaet itu membalas twitt dari RANA #2019PrabowoSandi, @Ra_Ria_Rana, yang mengabarkan seoran kakek, Muharram meninggal dunia.

“Hrni kta dprlhtkn sbuah kjdian seorang kakek brnma Muharram yg tnggl sbtng kara diatas becak'y yg mnglmi skrt akibat klprn mninggal dunia,, MNA YG BILANG INDONESIA BAIK2 Z? MNA YG BILNG RAKYAT DGN PNGHSLN 11RIBU MSUK KTGORI KAYA?,” tulis RANA.

Ia juga menyertakan video kakek Muharram terkulai lemah di atas sebuah becak.

Sehari sebelumnya, Rata sempat melontarkan kritik karena calon anggota legislatif yang sudah menyandang predikat napi korupsi, bisa mencalonkan diri di Pileg 2018.

“Parade kedunguan. Hancur sudah moral dalam penyelenggaraan Negara di Republik ini,” cuit Ratna.

Ia menyertakan sebuah foto yang diambil dari tayangan sebuah stasiun televisi swasta nasional berjudul MA izinkan eks napi koruptor daftar Caleg.

Di hari yang sama, ia juga menyoroti apa yang diungkapkan oleh Timses Jokowi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved