Surat Perpisahan Jack Ma yang Umumkan Pensiun Dari Alibaba, Digantikan Oleh Daniel Zhang
Jack Ma pendiri raksasa e-commerce Alibaba mengumumkan pensiun pada tahun 2019 mendatang.
TRIBUNJAMBI.COM - Jack Ma pendiri raksasa e-commerce Alibaba mengumumkan pensiun pada tahun 2019 mendatang.
Jack Ma mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan pimpinan Alibaba Group Holding Ltd.
Pasca mundur posisi Jack Ma akan digantikan oleh Daniel Zhang yang saat ini menjabat CEO Alibaba.
Dilansir dari Kompas.com, Jack Ma mengumumkan pengunduran dirinya melalui secarik surat yang ditujukan pada pegawai, konsumen, dan investor Alibaba.
Meski bgitu menurut Ma Dia tetap menjabat sebagai dewan pimpinan Alibaba hingga rapat umum pemegang saham pada 2020 medatang.
Dikutip dari Bloomberg, Senin (10/9/2018), di dalam suratnya, Ma mengaku telah memikirkan dan mempersiapkan rencana pensiunnya ini selama 10 tahun.
Ia juga memastikan adanya transisi yang mulus dari dirinya ke Zhang selama 12 bulan ke depan.
Baca: Setelah Pensiun dari Alibaba, Jack Ma akan Lakukan dan Ikuti Jejak Bill Gates
Jack Ma pun menjelaskan alasannya pensiun dari Alibaba.
Menurut Ma, keputusannya untuk pensiun akan membawa Alibaba ke tingkat kepatuhan yang lebih tinggi dan membentuk organisasi yang lebih mumpuni.
"Transisi ini menunjukkan bahwa Alibaba telah melangkah ke tingkat kepatuhan perusahaan yang lebih tinggi dari perusahaan yang bergantung pada individu-individu menjadi perusahaan yang dibangun dari sistem organisasional yang baik dan budaya pengembangan talenta," tulis Ma.
Jack Ma mengungkapkan, ketika Alibaba didirikan pada tahun 1999 lalu, tujuan yang ingin dicapai adalah membangun perusahaan yang dapat membuat China dan dunia bangga.
Ia juga ingin Alibaba dapat langgeng hingga 102 tahun.
"Akan tetapi, semuanya tahu bahwa tidak ada yang bisa tetap di perusahaan selama 102 tahun," sebut dia.
Menurut Ma, jika ingin menjadi perusahaan yang berkelanjutan, maka Alibaba harus dibangun atas tata kelola perusahaan yang solid dan konsistensi dalam pengembangan talenta.
Baca: Ketemu Jack Ma si Manusia Rp 570 Triliun, Jokowi Keluarkan Kelakar Seperti Ini
Ma menyatakan, tak ada perusahaan yang bisa terus berdiri hanya mengandalkan pada para pendirinya.