Nonton Bareng, FKPT Gelar Workshop Video Pendek BNPT

“Hal itu terungkap dari fakta adanya keterkaitan dengan jaringan militan lokal dengan jaringan terorisme internasional,” ujar Syukri.

Editor: Deni Satria Budi
tanjungpuratimes
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Jambi, Rabu (29/8), menggelar workshop video pendek BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) dengan tema “Menjadi Indonesia”.

Acara yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Provinsi Jambi tersebut diikuti 186 peserta, terdiri dari pelajar, guru, dan komunitas film daerah.

Ketua FKPT Provinsi Jambi Prof. Dr. Ahmad Syukri menyampaikan, keragaman Indonesia merupakan keunikan dengan nilai jual tinggi. Hal ini menjadi modal yang penting untuk membangun bangsa yang besar ini.

Baca: Lahir dari Rahim Rini S Bono, Fadli Albar Ternyata Bersaudara dengan Sean Gelael

Syukri juga mengatakan jika perkembangan kejahatan terorisme global telah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan, baik modus, kuantitas maupun kualitasnya. Kejahatan terorisme global itu disinyalir mempunyai hubungan dengan terorisme di banyak negara termasuk Indonesia.

“Hal itu terungkap dari fakta adanya keterkaitan dengan jaringan militan lokal dengan jaringan terorisme internasional,” ujar Syukri.

Baca: (VIDEO) Sebut UNAIR Terpapar Paham Radikalisme, Rektor Tuntut Klarifikasi BNPT

Lebih lanjut Syukri mengatakan, nilai-nilai kebangsaan mengamanatkan kepada seluruh bangsa agar menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa di atas kepentingan individu atau golongan.

Saat ini, sambung Syukri, di tengah munculnya Politik Identitas yang mengarah pada kontra ideologi bangsa, segenap masyarakat Indonesia diharapkan mampu melakukan penyegaran kembali.

Baca: Ini Cara Mengidentifikasi Teroris, BNPT: Semua Orang Ada Potensi yang Sama Jadi Teroris

“Untuk mengenali dan memahami landasan ideologi bangsa yang akhir-akhir ini terasa mulai luntur, dan bahkan cenderung kehilangan makna,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Pemuda dan Perempuan FKPT Provinsi Jambi Fredericka MH, dalam pemaparannya sebagai pemateri mengatakan, bendera Indonesia memiliki filosofis yang cukup mendalam, dimana merah berarti keberanian dan putih berarti kesucian. Merah melambangkan raga manusia, sedangkan putih melambangkan jiwa manusia.

Baca: VIDEO: Dirut BNPT Sebut Jambi Jadi Perlintasan Terorisme

“Keduanya saling melengkapi dan menyempurnakan jiwa dan raga manusia untuk membangun bangsa,” kata Fredericka.

Dikatakannya lagi, bangsa Indonesia tidak cukup hanya melahirkan generasi muda yang cerdas, tetapi juga berakar dan memiliki jiwa kebangsaan yang kuat dan kokoh di tengah keberagaman yang khas Indonesia.

Karena itu, nilai-nilai Pancasila harus terus digali dan dikembangkan. Selain itu, Fredericka juga mengatakan jika pemuda Indonesia harus dibiasakan untuk menyikapi perbedaan sebagai hal yang lumrah dan seharusnya dilihat sebagai kekayaan bangsa.

Baca: (VIDEO) Kala Asian Games 2018 Berhasil Satukan Prabowo, Megawati dan Jokowi. . .

“Pemuda juga perlu diberikan pembekalan untuk melawan budaya gerakan radikalisme. Salah satunya lewat lomba video pendek yang diunggah ke Youtube,” tuturnya.

Pemateri lain yaitu aktor Rifnu Wikana, dalam pemaparannya menyampaikan masih banyak yang bisa dikembangkan dalam membuat program pencegahan di BNPT ini, peserta begitu antusias mengikutinya.

Baca: Video Penjemputan AHY Pulang Haji Tersebar, Kartika Putri Tercyduk Bareng Habib, Sudah Nikah?

Menurut Rifnu, apa yang telah dilakukan BNPT ini adalah langkah cerdas bagaimana menumbuhkan semangat kebangsaan dikalangan pelajar karena bagaimanapun mereka adalah calon pemimpin kita di masa yang akan datang.

 “BNPT telah mengajarkan kepada kita bagaimana mereduksi faham radikalisme dikalangan pelajar berupa workshop video pendek BNPT. Ini telah menjadi proyek percontohan teladan bagi anak-anak muda kita cara berkomunikasi untuk menjaga bangsanya di jaman milenial sekarang ini,” ujarnya. (rilis)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved