Perwakilan Kemenhan Bekali Pendekar PSHT Bela Negara
“Ini aplikasi dari MoU antara Kemenhan Pusat dan pengurus PSHT Pusat,” ungkap Mayor Laut Edwar, Sabtu (25/8).
Penulis: Hendri Dunan | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Hendri Dunan
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI – Para pendekar dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) diberikan pembekalan mengenai bela Negara.
Pihak Kementrian Pertahanan (Kemenhan) Republik Indonesia melalui perwakilan Kemenhan Jambi dan Korem 042/Gapu serta Polda Jambi melakukan pembekalan bela Negara kepada 1300 lebih warga pendekar PSHT Perwakilan Provinsi Jambi selama dua hari, 25-26 Agustus 2018.

Mayor Laut Edwar perwakilan Kemenhan Jambi dalam acara tersebut mengungkapkan bahwa memang ada kerjasama MoU antara Kemenhan Pusat dengan Pengurus PSHT Pusat. Sehingga mereka mengaplikasikan kerjasama tersebut hingga ke daerah.
“Ini aplikasi dari MoU antara Kemenhan Pusat dan pengurus PSHT Pusat,” ungkap Mayor Laut Edwar, Sabtu (25/8).
Diterangkan Edwar kepada warga PSHT, bahwa di dalam UU menegaskan bahwa semua warga Negara wajib bela Negara.
Siapapun dan apapun profesinya. Maka dari itu, peran dari bela Negara itulah yang kemudian diterjemahkan agar bisa diperankan oleh masyarakat di Indonesia.

“Yang kita sampaikan mengenai bela negara. Semua warga Negara wajib bela Negara. Siapapun itu dan apapun profesinya. Itu tertuang dalam UUD 45. Bahwa tiap warga Negara berhak dan wajib bela Negara. Aplikasinya kita jabarkan disini,” ungkap Mayor Laut Edwar.
Diungkapkan Edwar, peran yang bisa dilakukan oleh warga pendekar PSHT dalam kehidupan sehari-hari ikut mendukung kegiatan pemerintah dan tidak melakukan tindak anarkis. Serta tidak melanggar hal yang dilarang.
Baca: Jadwal Pertandingan E-Sports Asian Games 2018 Mulai Besok, Clash Royale dan League of Legends
“Itu sudah termasuk bela Negara,”kata Edwar. (*)