Pasukan Gurkha yang Kejam dengan Pisau Kukrinya ini Pernah Takluk dengan Pasukan TNI di Kalimantan
Pasukan Gurkha yang Kejam dengan Pisau Andalannya ini Pernah Takluk dengan Pasukan TNI di Kalimantan.
Tanda-tanda dipilihnya para pasukan Gurkha untuk tugas 'berat' ini sudah terlihat dari situasi sehari-hari.
Bila sebelumnya jarang terlihat, kecuali di situasi tertentu, kini para pasukan Gurkha sudah berseliweran di jalanan pusat kota Singapura.
Para pasukan Gurkha terlihat berjaga dengan peralatan komplet : rompi anti-peluru, senapan serbu khusus buatan Belgia, FN SCAR, dan pistol yang terselip di lutut.
Tak lupa, senjata tradisional khas Gurkha, sebuah khukri, sebuah parang berbentuk khas asal Nepal.
"Mereka adalah hal terbaik yang bisa ditawarkan Singapura terkait keamanan, dan saya yakin mereka dilibatkan dalam pertemuan ini," ujar Tim Huxley, pakar militer dari International Institute for Strategic Studies (IISS).
Dari data IISS, kepolisian Singapura diyakini mempekerjakan 1.800 orang tentara Gurkha.

Huxley menyebut pasukan Gurkha merupakan orang-orang terlatih yang sangat kuat.
Mereka dikenal dengan kemampuan bela diri yang baik, diambil dari suku Gurkha, yang turun temurun punya darah petarung.
Mereka bukan asli orang Singapura, melainkan dari Nepal.
Sejak usia 18 atau 19, mereka diimpor ke Singapura, lalu dilatih dengan keras dan super disiplin.
Pasukan Gurkha, yang juga disebut GC atau Gurkha Contingent, biasanya ada di negara-negara bekas jajahan Inggris.
Selain Singapura, mereka juga ada di India dan Brunei.
Kepolisian Singapura menyebut mereka 'tangguh, cermat, dan cepat'.
Mereka bekerja di berbagai operasi paramiliter, untuk menjaga keamanan Singapura.
Baca: Pasukan Gurkha Amankan Pertemuan Donald Trump dan Kim Jong-un, Kenapa?
Baca: Aksi Tanpa Senjata Serka Ismail, Anggota Kopaska Usir Kapal Perang Malaysia dari Perbatasan
Gaya hidup mereka tak boleh sembarangan.