'Panggil saya BTP'' Isi Surat Ahok yang Berisi Permintaan

Cukup mengejutkan. Permintaan dipanggil dengan sebutan BTP ia tuliskan di bagian akhir surat sebelum tanda tangan.

Editor: Duanto AS
Instagram
Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama 

TRIBUNJAMBI.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta agar dirinya kini dipanggil dengan sebutan BTP, bukan lagi Ahok.

Hal tersebut ia tuliskan melalui surat yang kemudian diunggah oleh @timbtp pada akun Instagram resmi milik Ahok, @basukibtp, Kamis (16/8/2018).

Permintaan dipanggil dengan sebutan BTP ia tuliskan di bagian akhir surat sebelum tanda tangan.

Surat yang ditulis oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Instagram/basukibtp)
Surat yang ditulis oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Instagram/basukibtp) ()

Dengan menuliskan catatan khusus di bawahnya.

Pada surat yang dituliskan ini, Ahok sekaligus ingin memperkenalkan buku barunya yang berjudul Kebijakan ahok.

Buku ini diluncurkan tepat sehari sebelum peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI.

Harapan Ahok melalui buku ini, agar masyarakat lebih memahami sejumlah kebijakan yang telah diambil Ahok.

Berikut isi surat lengkap Ahok yang kini lebih memilih dipanggil BTP:

Baca: Marak Instagram Diretas, Itu Alasan Kamu Harus Ganti Password Sekarang!

Baca: LIVE STREAMING Timnas Indonesia Vs Laos Malam Ini, Tim Garuda Siap Jadi Mimpi Buruk

Baca: 35 Napi Rutan Sungai Penuh Dapat Remisi

"Kepada saudara-saudara yang hadir maupun tidak hadir dalam acara peluncuran buku saya di hari Kamis, 16-8-2018, saya ucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan perhatiannya selama ini untuk saya dan tim BTP.

Saya menulis buku Kebijakan Ahok dengan maksud agar semua kebijakanyang pernah saya ambil dan pikirkan ketika saya menjadi pejabat publik dapat menjadi suatu pelajaran berharga utk kita pelajari maupun kita kritisi secara bersama dan bisa dipahami.

Saya harap para calon anggota dewan, dan kepala daerah juga orang awam yang mau mengetahui kebijakan yang saya ambil selama jadi pelayan/pejabat publik terutama di DKI, dapat menjadi masukan tambahan untuk kebijakan publik yg akan mereka ambil, atau bagi yg awan dpt membandingkan kebijakan Ahok dengan kebijakan pejabat di daerahnya.

Semoga Tuhan memberi kita damai sejahtera & keadilan.

Salam BTP.

Catatan:
Panggil saya BTP

Basuki T Purnama
Mako Brimob"

Berikut unggahan lengkap Ahok yang diunggah @timbtp:

"Diposting oleh @timbtp

Hari ini pak Ahok sudah menjalani 1 tahun 3 bulan dan 7 hari masa penahanan di Mako Brimob. Tapi semangat dan cinta beliau untuk bangsa ini tidak pernah pudar. Sekitar 8 bulan lalu, Pak Ahok info ke kami ingin membuat buku mengenai Kebijakan yang dijalankannya selama memimpin DKI Jakarta. Tiap seminggu sekali kami berkunjung ke mako brimob, Pak Ahok memaparkan pemikiran garis besar yang akan ditulis. Kami hanya bantu mengembangkan saja.

Kenapa kami memilih tanggal 16 agustus 2018 sebagai hari launching Buku Kebijakan Ahok? Karena bertepatan 1 hari menuju HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, ini menandakan walau raga Pak Ahok terkurung di dalam Mako Brimob, jiwa dan pikirannya tetap merdeka dan tidak boleh “terkurung” seperti raganya. Dengan pikiran yang merdeka, terbitlah buku Kebijakan Ahok ini yang merupakan Buku pertama murni pemikiran yang beliau tulis dari dalam tahanan.

Dengan adanya buku Kebijakan Ahok, beliau ingin semua orang baik kepala daerah, calon anggota dewan dan orang awam yang mau tau apa saja kebijakan Ahok dan mungkin akan mengaplikasikan di daerah masing-masing bisa lihat di buku ini. Seperti contoh program Kesehatan, Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH) dimana masyarakat miskin merasa memiliki dokter pribadi yang bisa datang ke rumah hingga banyaknya pembangunan di Jakarta yang dibangun tanpa menggunakan APBD DKI.

Soal harga buku pasti banyak pertanyaan, beliau selalu bilang “Kita sekarang harus banyak jual buku, tidak perlu malu masih banyak orang yang perlu dibantu”. Dikarenakan buku ini adalah salah satu alat donasi untuk memenuhi permohonan bantuan yang masih banyak permintaan seperti semasa beliau menjadi pejabat melalui surat ataupun kunjungan ke Mako Brimob. Begitulah pak Ahok, walau dalam kesulitan masih memikirkan orang lain.

Terakhir, Pak Ahok sampaikan dengan peluncuran buku ini diharapkan masyarakat dapat mendukung perjuangan beliau memajukan kebenaran, kejujuran perikemanusiaan."

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Catatan Kecil di Surat Ahok: Panggil Saya BTP

Baca: Anggaran Minim, Disbunnak Batanghari Tetap Lakukan Eliminasi Anjing Liar

Baca: Video Anak SMP di Perbatasan RI - Timor Leste Panjat Tiang Belasan Meter Demi Bendera Merah Putih

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved