Pemerintah Pastikan Buka CPNS 2019, Seleksi Tahun Ini, Tes Dilakukan di. . .
Pemerintah memastikan akan membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil ( CPNS) untuk tahun anggaran
TRIBUNJAMBI.COM- Pemerintah memastikan akan membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil ( CPNS) untuk tahun anggaran 2019.
Hanya saja, jumlah lowongan CPNS sampai saat ini masih belum diketahui karena menunggu finalisasi formasi kebutuhan CPNS.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) akan menuntaskan kebutuhan formasi CPNS.
Selain menentukan jumlah kebutuhan, instansi ini juga akan menentukan teknis pelaksanaan tes CPNS.
Rencananya, pendaftaran CPNS dimulai tahun ini, termasuk tahapan tes seleksi.
Harapannya, seleksi bisa kelar tahun ini sehingga CPNS terpilih bisa langsung bekerja mulai tahun 2019.
"Penetapan formasi (CPNS) dan lain-lain sedang kami persiapkan," ujar Mudzakir, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Kementerian PAN-RB seperti dilansir Kontan, Selasa (14/8/2018).
Selain menuntaskan formasi dan jumlah kebutuhan CPNS, Badan Kepegawaian Negara (BKN) tengah mempersiapkan lokasi tes CPNS.
Tes seleksi CPNS akan dilakukan pada 134 titik.
Di setiap provinsi bakal ada empat tempat pelaksanaan tes CPNS.
"Info tentang lokasi seleksi menunjukkan kesiapan BKN dalam persiapan tes CPNS," ujar Mudzakir. (Abdul Basith)
Tiga Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Mendaftar
Menunggu pendaftaran CPNS 2018?
Sabar ya, pemerintah belum mengumumkan pendaftaran CPNS gelombang ketiga.
Hingga memasuki pertengahan Agustus 2018, pemerintah belum mengumumkan formasi pendaftaran CPNS 2018.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (kem-PAN RB) pun juga mengeluarkan pernyataan resmi terkait kapan dibukanya penerimaan CPNS 2018.
Dikabarkan melalui website BKN, bahwa pihaknya hingga kini masih terus melakukan koordinasi demi suksesnya penerimaan CPNS di tahun 2018 ini.
Dalam rapat konsolidasi panitia persiapan seleksi CPNS TA 2018, BKN juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan mentargetkan 'zero defect' selama proses seleksi berlangsung.
Baca: CPNS 2018 - Siapkan 6 Dokumen Ini Untuk Lulusan D3 dan SMA Sambil Menunggu Pendaftaran Dibuka
Namun sebelum pembukaan penerimaan CPNS 2018, sebaiknya calon pelamar juga mempersiapkan diri.
BKN juga mengingatkan kepada calon pelamar tiga kesalahan terbesar dalam penerimaan CPNS 2017.
Hal tersebut ditujukan oleh BKN agar kesalahan-kesalahan fatal tersebut tak terulang kembali dilakukan oleh calon pelamar nantinya.
DIlansir Tribunjambi.com dari Tribunjogja melalui website resmi BKN berikut tiga kesalahan terbesar dalam penerimaan CPNS:
1. Nomor Indentitas Kependudukan (NIK)/Kartu Keluarga (KK) tidak ditemukan.
Mengantisipasi masalah ini, pelamar harus memastikan NIK dan KK yang akan digunakan pada saat pendaftaran online lewat https://sscn.bkn.go.id terdaftar dan
update dalam database Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat;
2. Salah memasukkan data.
Dari rekapitulasi pengaduan yang diterima Tim Helpdesk BKN, permasalahan ini disebabkan karena pelamar tidak mencermati dengan teliti fitur-fitur yang terdapat portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) dan tata cara pengisian kolom di dalamnya sehingga mengisi data yang tidak sesuai dengan apa yang diminta.
Baca: Update CPNS 2018: 19 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Daftar di Sscn.bkn.go.id
Selain itu, kebanyakan pelamar terburu-buru melakukan pendaftaran, sebelum memastikan kembali kebenaran data yang diinput, padahal kesalahan input data tidak bisa diperbaiki.
3. Salah menginput dokumen pendaftaran.
Hal ini juga menjadi permasalahan yang banyak dialami pelamar. Cenderung tidak mencermati syarat/kualifikasi dan dokumen yang diminta menjadi awal terjadinya kesalahan input dokumen persyaratan.
Mengantisipasi itu, Pelamar diminta memahami betul kualifikasi, syarat dan alur/mekanisme pendaftaran. (Tribun Jogja/Hanin Fitria)
19 Hal Wajib Dipersiapkan Calon Pendaftar CPNS 2018:
1. Update informasi
Persiapan yang dapat dilakukan selagi menunggu pengumuman penerimaan CPNS 2018 yaitu mengupdate informasi melalui laman resmi BKN dan Kemenpan RB.
Perlu diketahui juga, pendaftaran CPNS 2018 hanya melalui web sscn.bkn.go.id yang akan diaktifkan setelah pengumuman resmi.
2. Persiapan Dokumen
Persiapan kedua yang dapat dimulai yaitu dengan mempersiapkan berkas-berkas yang biasa disyaratkan dalam mendaftar CPNS 2018.
Dalam pendaftarannya, berkas calon peserta pelamar SMA sederajat dan calon pelamar sarjana biasanya akan dibedakan.
3. Memastikan NIK dan KK
Pelamar harus memastikan NIK dan KK yang akan digunakan pada saat pendaftaran online lewat https://sscn.bkn.go.id terdaftar dan update dalam database Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat;
4. Latihan CAT-BKN
Persiapan mental dan juga latihan soal penting dilakukan oleh calon pendaftar sebelum menghadapi ujian nanti.
BKN sendiri telah memfasilitasi calon peserta untuk dapat melakukan latihan simulasi CAT (Computer Assisted Test ) secara mandiri di website resmi SSCN.
Dalam website tersebut calon peserta diwajibkan untuk mendaftar menggunakan alamat email yang aktif.
Setelah mendaftar calon peserta dapat log in dan melakukan latihan simulasi secara mandiri.
Berikut link latihan soal CAT melalui website resmi SSCN BKN: http://cat.bkn.go.id/simulasi/
5. Setifikasi bagi guru honorer
Bagi guru honorer yang ingin mengikuti seleksi CPNS harus sudah bersertifikasi.
Hal tersebut disampaikan Agus Sartono, Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Guru honorer yang telah bersertifikasi akan tetap disaring melalui tahapan seleksi dan mengikuti ujian CPNS.
Dokumen Pendaftaran Penerimaan CPNS 2018
Dalam pendaftarannya, berkas calon peserta pelamar SMA sederajat dan calon pelamar sarjana biasanya akan dibedakan.
* Langkah Saat Mendaftar Penerimaan CPNS 2018 :
1. Melakukan log in menggunakan NIK
Pada tahap awal, calon peserta CPNS 2018 diwajibkan untuk memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
NIK wajib dicantumkan saat calon peserta hendak melakukan log in di laman sscn.bkn.go.id
Sistem akan mengecek kevalidan NIK calon peserta.
2. Mendapatkan bukti daftar akun
Untuk calon peserta yang telah dinyataman valid akan mendapat bukti daftar akun.
Bukti daftar akun digunakan untuk mendaftar posisi yang akan dilamar di instansi yang bersangkutan.
Calon peserta tetap melakukan pendaftaran melalui link SSCN.
3. Menyertakan dokumen berupa pdf
Calon peserta wajib mengunggah dokumen menggunakan format pdf.
Menurut Iwan dokumen yang kemungkinan perlu dipersiapkan yaitu ijazah, surat lamaran dan KTP.
4. Cetak kartu peserta
Setelah semua berkas terverifikasi oleh sistem, instansi dapat mencetak kartu peserta.
Calon peserta pun akan mendapatkan kartu peserta untuk melaksanakan ujian.
Kartu tersebut dapat disimpan dalam penypanan ponsel mauoun dicetak h tuk dibawa saat akan melaksanakan ujian. (*)
Dokumen disiapkan SMA/SMK dan Profesional
Kementerian PAN-RB kini tengah menyusun formasi yang sesuai untuk CPNS 2018. Pengumuman resmi pembukaan pendaftaran cuma disampaikan lewat website resmi Kemenpan RI.
Adapun Dokumen yang Harus Dipersiapkan untuk S1 atau tenaga profesional antara lain:
1. Fotokopi KTP
2. Fotokopi Ijazah dan Transkip Nilai yang telah dilegalisir
3. Surat keterangan akreditasi dari BAN PT.
4. Pas foto terbaru ukuran 4×6 cm sebanyak 4 lembar – latar belakang merah.
Dokumen tambahan bagi lulusan D III dan SMA/sederajat antara lain:
1. Materai Rp 6.000
2. Fotokopi KTP
3. Fotokopi ijazah/STTB
4. Fotokopi ijazah SD
5. Fotokopi ijazah SLTP
6. Fotokopi ijazah SLTA.
Jangan lupa yang tak kalah pentingnya, Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga sudah terdaftar di Disdukcapil.
Langkah penting yang harus Anda lakukan saat ini adalah memastikan NIK dan Kartu Keluarga Anda sudah terdaftar di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil daerah Anda.