Momen saat Ahok Berdoa Agar Lebih Tegar, dari Jelang Sidang sampai saat Idul Fitri
Dalam beberapa momen baik suka atau duka, dia selalu panjatkan doa. Sebelum menjalani masa hukuman, Ahok dikenal sebagai sosok religius.
1. Jelang Sidang
Terpidana Kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mempermasalahkan siapa pun hakim yang memimpin sidang peninjauan kembali (PK) kasus penodaan agama yang diajukannya. Ahok memilih berdoa menghadapi sidang itu.
"Nggak ada tanggapan apa-apa. Cuma bilang 'ya sudah kita berdoa saja'. Mau hakimnya siapa saja nggak bisa kita pastikan dia akan begini dia akan begitu juga nggak," kata Pengacara Ahok, Josefina Agatha, di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jl Gajah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2018).

Josefina mengatakan soal hakim yang memimpin majelis, itu merupakan wewenang Mahkamah Agung (MA). Ahok juga tidak mengajukan keberatan Artidjo Alkostar ditunjuk memimpin majelis hakim.
"Buat kita, siapa pun hakimnya buat kita nggak masalah, karena itu kan Mahkamah Agung yang menentukan. Terus kemarin saya sempat juga ada yang bilang (tanya) kenapa nggak ajukan keberatan? Untuk apa ajukan keberatan? Nggak ada gunanya. Ya kita serahkan semua kepada tuhan lah. Tuhan pasti tahu mana yang terbaik dan Pak Ahok siapa," ujarnya.
Josefina berharap putusan PK itu membebaskan kliennya. Serta dapat memulihkan nama baik Ahok.
2. Jelang Vonis
Hakim membacakan vonis atas kasus dengan terdakwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama itu.
Persidangan berlangsung di Kementerian Pertanian, Ragunan, Selasa (9/5/2017).
Ahok (sapaan Basuki) mengatakan tidak ada persiapan khusus untuk menghadapi sidang vonis kasus dugaan penodaan agama.
Dia mengaku hanya bisa mendengarkan dengan pasrah.
Ahok pasrah karena merasa kasusnya sudah dipaksakan sejak awal.

Bahkan sejak polisi menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Ketika itu, kata Ahok, masih ada perbedaan pendapat di internal kepolisian.
Proses hukumnya juga dia nilai berlangsung begitu cepat.
"Mana ada dalam sejarah hukum kita begitu cepat, hitungan jam langsung jaksa periksa," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (8/5/2017).