Ibadah Haji
257 CJH Asal Tanjabbar Siap Berangkat, Ada yang Mendaftar Sejak 2010
257 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat siap berangkat menuju tanah suci, Makah.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - 257 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat siap berangkat menuju tanah suci, Makah.
Kesiapan itu dikatakan H M Yunus, Kasi Haji dan Umrah, Kemenag Tanjabbar bahwa jemaah yang mendaftar sejak tahun 2010 tersebut akan segera menuju tanah suci.
Baca: Buntut Pelaporan, 4 Karyawan PDAM Tirta Mayang Dipecat
Iya mennyampaikan CJH tersebut merupakan Kloter ke-25 bersama calon asal Muara Bungo, dan Tanjab Timur. Sebelum berangkat, CJH akan dilepaskan oleh Bupati Tanjab Barat pada tanggal 11 Agustus mendatang di Rumah Dinas Bupati. Setelah itu menuju Jambi.
Jumlah calon jemaah haji asal Tanjab Barat sebanyak 257 orang, dengan laki-laki 112 orang dan perempuan 145 orang.
"Calon jemaah tertua berumur 82 tahun bernama M Arsyad. Kalau yang termuda berumur 18 tahun, asal Kecamatan Pengabuan," tuturnya.
Yunus mengatakan kalau calon yang Lansia berjumlah 12 orang. Sementara yang termuda hanya satu orang dan telah mendaftar sejak enam tahun silam.
CJH asal Bumi Serengkuh Dayung Serentak ke tujuan hanya dua orang yang perlu penanganan khusus yaitu dikarenakan cacat dan diabetes.
Namun secara kesehatan, Kasi Haji dan Umrah itu mengatakan bisa berangkat. Sebab selama berlangsungnya ibadah tersebut ada tim yang mendampingi baik itu tim kesehatan.
Baca: Lagi, Yamaha DDS Gelar YES bagi Alumni SMA dan SMK menjadi Mekanik Andal
Baca: Jelang Porprov 2018 - KONI Sarolangun Gelar Rapat, Masih Terkendala Pemondokan
Satu diantara calon yang diwawancarai tribunjambi.com mengaku sedih bercampur bahagia serta semangat menuju tanah suci.
"Perasaan saya sedih, senang campur aduk. Sangat terharu meninggalkan keluarga," ungkapnya.
Untuk keberangkatan tersebut dia bersama keluarga mengadakan kumpul keluarga, shalawatan dan sanak keluarga dan warga sekitar.