10 Hektar Padang Savana Pulau Gililawa Kebakaran, Video Hingga Penyebab Kebakaran

“Ya betul (telah terjadi kebakaran di Gililawa Darat). Kemarin (Rabu) kami menerima laporan sekitar pukul 19.00 Wita. Kemudian segera mengirimkan

Editor: Suci Rahayu PK
indonesiakaya.com
Gililawa Darat 

TRIBUNJAMBI.COM - Gililawa Darat yang menjadi salah satu spot favorit para turis di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur ( NTT), mengalami kebakaran pada Rabu 1 Agustus 2018.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Balai TN Komodo, Budhy Kurniawan.

Baca: Diduga Ini Penyebab Gililawa Kebakaran! Dampak yang Ditimbulkan Berimbas pada Wisata

“Ya betul (telah terjadi kebakaran di Gililawa Darat). Kemarin (Rabu) kami menerima laporan sekitar pukul 19.00 Wita. Kemudian segera mengirimkan petugas kami dari resor terdekat ke lokasi untuk upaya pemadaman,” ujar Budhy kepada KompasTravel, Kamis 2 Agustus 2018.

Sambil melakukan upaya pemadaman, para petugas mencari tahu mengenai penyebab terbakarnya sebagian lahan savana di Gililawa Darat.

Para pengunjung yang terakhir turun dari bukit yang terbakar pun didata.

Kemudian petugas melakukan pemeriksaan terhadap awak kapal dan pemandu wisata yang diduga sebagai penyebab terjadinya kebakaran.

Hasil pemeriksaan sementara, diduga penumpang kapal “Indonesia Juara” sebagai pelaku terjadinya kebakaran.

“Yang namanya pengunjung kan perilakunya macam-macam ya, kadang memang diperlukan kesadaraan oleh seluruh pihak,” kata Budhy.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, petugas pun menyita Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemandu wisata dan nahkoda kapal beserta dokumen kapal.

Petugas telah berhasil memadamkan api pada Kamis (2/8/2018) dini hari sekitar pukul 03.15 Wita.

Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini Jumat 3 Agustus 2018 Leo Makin Intim, Aquarius Saatnya Bersenang-senang

Baca: Kagum Dengan Agresifnya Pemain Timnas U-16 Indonesia, Via Vallen: Mereka Ganas Mainnya

Budhy memperkirakan lahan savana di Gililawa Darat yang terbakar mencapai 10 hektar.

Usai terjadi peristiwa kebakaran yang melanda Gililawa Darat, Taman Nasional Komodo (TNK), Nusa Tenggara Timur ( NTT) pada Rabu (1/8/2018) malam, para wisatawan masih berkunjung ke pulau ini.

“Kalau kami pantau ada beberapa kapal wisata yang ke sana,” ujar Kepala Balai TNK Budhy Kurniawan.

Ia menjelaskan, biasanya wisatawan yang berkunjung ke Gililawa Darat melakukan aktivitas trekking.

Namun, pasca kebakaran, Budhy melanjutkan, tidak terlihat wisatawan yang melakukan aktivitas trekking hingga ke puncak bukit.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved