Cantik dan Mematikan, 9 Pasukan Khusus Wanita Berdarah Dingin yang Paling Ditakuti di Dunia

Mereka dibekali dengan kemampuan bertarung, sniper, prajurit elit mematikan, satuan tim pemukul reaksi cepat mengatasi teror

Editor: bandot
specialforcenews
707th Special Mission Battalion Female 

Satu diantara contohnya yakni Liudmyla Mykhailivna Pavlychenko salah satu Sniper terbaik di dunia yang membukukan rekor membunuh 309 orang di dalam pertempuran

3. South Korean Special Forces, 707th Special Mission Battalion

707th Special Mission Battalion Female
707th Special Mission Battalion Female (specialforcenews)

707th Special Mission Battalion adalah unit khusus pasukan tempur terbaik Korea Selatan.

Untuk masuk ke dalamnya anggota dari masing-masing kesatuan angkatan harus menjalani seleksi ketat.
Diantaranya bertarung dalam danau es, berjalan di batu tajam sambil tangan terikat di belakang.

Saking ganasnya mereka dijuluki sebagai Harimau Putih.

Baca: Kisah Heroik Bapak TNI AU, Tenggelamkan Kapal Perang Jepang Ketika Masih Jadi Tentara Belanda

Sejarah terbentuknya Batalyon 707th dilatar belakangi dari pelaksanaan Olimpiade 1982 di Korea Selatan.

Tak ingin peristiwa teror Munchen dimana teroris asal Palestina membantai 11 Atlet Israel dan seorang Polisi di pekan Olimpiade Munchen pada 5 september 1972, maka pemerintah Korsel membentuk batalyon ini.

4. Australia, 1st Commando Regiment

Australia, 1st Commando Regiment
Australia, 1st Commando Regiment ()

Kemampuan tentara wanita Australia ini teruji saat konflik Taliban terjadi.

Militer wanita Australia banyak ditempatkan di garis paling depan untuk bertempur dengan para militan.

5. KSK Kommando Spezialkräfte (Jerman)

Tentara Wanita Jerman
Tentara Wanita Jerman (alamy.com)

Cantik, berdarah dingin, tak banyak bicara menjadi ciri khas dari pasukan wanita Jerman.

Pasukan Elit yang sudah banyak teruji ketangguhannya dan banyak mendapatkan penghargaan dari NATO, Amerika Serikat dan afiliasinya.

KSK Komando Spezialkrafte merupakan sebuah unit militer pasukan khusus elit yang terorganisir dari Rapid Forces Division.

Slogan mereka dalam pertempuran 1 peluru untuk satu nyawa.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved