Lalu Muhammad Zohri Diterima Masuk TNI Tanpa Tes Apapun

Lalu Muhammad Zohri, namanya meramaikan media sosial dan jadi perbincangan banyak orang di Indonesia.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Lalu Muhammad Zohri 

TRIBUNJAMBI.COM - Lalu Muhammad Zohri, namanya meramaikan media sosial dan jadi perbincangan banyak orang di Indonesia.

Ya, dia merupakan sprinter Indonesia yang mampu mengharumkan nama negara dikancah iternasional.

Baca: Cristiano Ronaldo Pindah ke Juventus, Dikabarkan Satu Juta Orang Ikut Tinggalkan Real Madrid

Penghargaan luar biasa pun diberikan TNI kepada Lalu M Zohri. Sprinter peraih emas nomor 100 M di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 2018 ini diterima bergabung dengan TNI.

Hal ini disampaikan langsung Danrem 162/WB, Ahmat Rizal, ini kepada Fazilah, kakak kandung Zohri, ketika berkunjung di kediaman orangtua Zohri di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Jika Zohri berminat, dia mendapatkan kesempatan bergabung dengan TNI tanpa harus melewati tes," kata Ahmat sebagaimana rilis yang diterima BolaSport.com.

"Tentunya, kami akan menunggu jawaban dari Zohri, apakah dia bersedia atau tidak. Kesempatan ini merupakan bentuk apresiasi keluarga besar TNI terhadap prestasinya," tutur Ahmat.

Baca: Kini Digandrungi ABG Banyak Karena Aplikasi Tik Tok, Mari Yuks Intip Kondisi Rumah Bowo Alpenliebe

Zohri memang baru menjadi sensasi tersendiri di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 2018 di Tampere, Finlandia.

Pada final lomba hari Rabu (11/7/2018), pemuda berusia 18 tahun ini secara mengejutkan merebut medali emas nomor lari 100 meter putra dengan catatan waktu 10,18 detik.

Zohri menjadi orang Indonesia pertama yang berhasil meraih medali pada ajang tersebut sepanjang sejarah.

Sprinter asal Indonesia, Lalu Muhammad Zohri (18) mengukir sejarah dengan memenangkan ajang Kejuaraan Atletik Dunia U-20 di Finlandia.
Sprinter asal Indonesia, Lalu Muhammad Zohri (18) mengukir sejarah dengan memenangkan ajang Kejuaraan Atletik Dunia U-20 di Finlandia. ((YouTube/IAAF))

Ahmat menyebut tawaran dari TNI merupakan salah satu cara untuk menjamin masa depan sang sprinter.

"Jaminan masa depan bagi Zohri agar dia benar-benar bisa fokus untuk meningkatkan prestasinya ke level yang lebih tinggi lagi," ucapnya.

Lalu Muhammad Zohri sedang merayakan kemenangannya pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 bersama dua pelari asal Amerika Serikat, Rabu (11/7/2018) waktu setempat.
Lalu Muhammad Zohri sedang merayakan kemenangannya pada Kejuaraan Dunia Atletik U-20 bersama dua pelari asal Amerika Serikat, Rabu (11/7/2018) waktu setempat. (Twitter.com/KBRITokyo)

Berkat suksesnya itu, Zohri mendapat berbagai hadiah dari sejumlah pihak, terlebih setelah video kondisi rumah tempat tinggalnya viral di internet.

Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) misalnya, disebut akan memberikan hadiah rumah yang berlokasi di NTB.

Baca: 51 Persen Saham Freeport Milik Indonesia, Ini Keuntungan yang Diperoleh dari Tambang di Papua Itu

Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi, menyebut bahwa Pemerintah Provinsi NTB berniat memberi bonus modal usaha. Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi menyebut Zohri akan diberi bonus berupa beasiswa.

Adapun Presiden RI, Joko Widodo, memerintahkan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, untuk merenovasi rumah sang atlet.

Baca: Makin Mengerucut, 8 Kandidat Cawapres Pendamping Prabowo Terdeteksi, Ada Pendukung Jokowi

Selain itu, kepada Fazilah, Ahmat juga menyampaikan keinginannya untuk mengangkat Zohri sebagai anak.

"Keinginan ini datang dari lubuk hati terdalam, saya sangat ingin mengangkat M Zohri sebagai anak, agar bisa mendukung langsung Zohri dalam mengharumkan nama bangsa," kata Ahmat

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved