5 Penyakit Langka ini Serang Anak Hasil Incest, Samakah dengan Kasus Kakak Adik di Batanghari?

Hasilnya penyelidikan lebih mengejutkan lagi, ternyata bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap pasangan sedarah antara kakak beradik.

Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo

TRIBUNJAMBI.COM - Sesosok janin bayi ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Desa Pulau, Kecamatan Muara Bulian, pada Rabu (30/5/2018).

Siapa orang yang tega membunuh dan membuang janin tersebut akhirnya terungkap.

Polres Batanghari berhasil mengungkap kejadian yang sempat menggegerkan warga tersebut.

Hasilnya penyelidikan lebih mengejutkan lagi, ternyata bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap pasangan sedarah antara kakak beradik.

Ekspos yang dilakukan Satreskrim Polres Batanghari, jasad janin bayi yang ditemukan dengan keadaan mengenaskan tersebut merupakan hasil hubungan gelap oleh sepasang kakak beradik.

Saat kita amankan awalnya kedua tersangka menyangkal perbuatan tersebut, namun setelah dilakukan visum mereka tidak dapat mengelak lagi," Ujar Kasat Reskrim Polres Batanghari Iptu Dimas Arki kepada Tribunjambi.com

Baca: Gempar Kasus Incest Kakak Adik di Batanghari, 6 Pasangan ini Duluan Gegerkan Dunia dengan Kasus Sama

Dikutip dari Hello Sehat, Incest, alias perkawinan sedarah, adalah sistem perkawinan antar dua orang yang “sedarah”, alias masih dalam satu garis keluarga.

Bagi banyak orang, membayangkan berhubungan seks dengan kakak atau adik kandung, atau dengan orangtua dan anak sendiri, adalah mimpi buruk yang sangat mengerikan.

Namun bukan berarti hal ini mustahil, terbukti dari begitu banyaknya rekam sejarah yang melaporkan kasus seperti ini.

Inses adalah hal yang terlarang di hampir setiap kebudayaan manusia, dan ini bukannya tanpa alasan. Keturunan dari perkawinan sedarah sangat berisiko tinggi untuk menderita penyakit genetik langka.

Beragam masalah kesehatan yang mungkin dimiliki oleh keturunan inses

Baca: 8 Kali Hubungan Intim Pasangan Sedarah Kakak Adik di Batanghari Lahirkan Bayi yang Nasibnya Tragis

Anak hasil inses akan memiliki kode genetik DNA yang tidak variatif karena mewarisi rantai DNA turunan dari ayah dan ibunya yang sangat mirip. Kurangnya variasi dalam DNA dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga Anda tidak dapat melawan penyakit dengan baik.

Satu studi menemukan bahwa 40 persen anak hasil hubungan sedarah antara dua individu tingkat pertama (keluarga inti) lahir dengan kelainan berupa cacat fisik bawaan, atau cacat intelektual parah.

Terlibat dengan perkawinan sedarah tidak berarti Anda pasti akan mendapatkan penyakit genetik atau sakit-sakitan.

Anda hanya memiliki peluang yang lebih tinggi terhadap berbagai masalah kesehatan. Dan, semakin banyak riwayat inses dalam satu pohon keluarga, akan semakin tinggi pula risikonya.

1. Albinisme
Albinisme adalah suatu kondisi di mana tubuh Anda kekurangan melanin, zat pewarna rambut, mata dan kulit. Seorang albino (sebutan bagi mereka yang memiliki albinisme) cenderung memiliki warna mata terang, serta kulit dan rambut sangat pucat bahkan hampir putih susu, bahkan jika mereka berasal dari etnis yang berkulit gelap.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved