Ungkap Penyebab Mundurnya Zidane, Mantan Pelatih Ini Beberkan Watak Presiden Klub yang Bikin Jengkel

Mantan pelatih Madrid itu menganggap Perez sebagai penyebab Zinedine Zidane mundur dari jabatannya sebagai pelatih.

Editor: bandot
AFP/PIERRE-PHILIPPE MARCOU
Presiden Real Madrid, Florentino Perez, hadir menemani Zinedine Zidane yang mengadakan jumpa pers saat memutuskan mundur dari kursi pelatih Real Madrid, 31 Mei 2018. 

"Setelah tiga tahun, dibutuhkan perubahan. Saya tahu ini adalah momen yang aneh, tetapi menurut saya ini keputusan tepat," kata Zidane seperti dilansir BolaSport.com dari AS.

Ia membesut Cristiano Ronaldo dkk sebanyak 149 laga dan memenangi 104 di antaranya.

Prestasi terbaiknya adalah memenangi Liga Champions 2015–2016, 2016–2017, 2017–2018.

Butuh Tantangan Baru

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, membuat gempar atas keputusannya keluar dari Real Madrid.

Zinedine Zidane memutuskan untuk mundur dari posisi pelatih utama Real Madrid efektif musim depan.

Keputusan tersebut ia umumkan bersama Presiden Real Madrid, Florentino Perez.

"Setelah memenangi Liga Champions, saya membuat keputusan yang mengejutkan," kata Zidane dalam jumpa pers dadakan yang ia lakukan.

"Saya butuh perubahan, tantangan baru, dan ritme kerja yang berbeda," ujar Zidane.

Langkah berani dari Zinedine Zidane ini jelas mengejutkan banyak pihak, mengingat Real Madrid baru saja menjuarai Liga Champions dengan mengalahkan Liverpool 3-1 pada babak final, Sabtu (26/5/2018).

Akan tetapi, Zidane sudah memberikan tanda-tanda mundur sejak Februari tahun ini.

"Menjadi pelatih itu pekerjaan yang melelahkan, apalagi untuk klub seperti Real Madrid," ujar Zidane.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (reuters/dailymail)

"Saat saya sudah tak lagi bisa memberikan sesuatu untuk Real Madrid, saya akan melangkah pergi," kata pelatih asal Prancis tersebut.

Saat ini, Zinedine Zidane terhitung baru 2,5 musim menukangi Real Madrid.

Durasi yang pendek bukan berarti sedikit prestasi bagi Zidane karena yang terjadi justru sebaliknya.

Zinedine Zidane mampu mempersembahkan tiga trofi Liga Champions, dua Piala Dunia Antarklub, satu trofi Liga Spanyol, dua Piala Super Spanyol dan sepasang Piala Super Eropa.

Ia mundur setelah menjadi pelatih pertama dalam era Liga Champions yang mampu memenangi kompetisi tersebut dalam tiga musim beruntun.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved