Menguak Wasiat Soeharto Soal Pancasila yang Dulu Begitu Trend di Zaman Orde Baru
Hari ini, 1 Juni diperingati sebagai hari lahir Pancasila. Perkembangan Pancasila, tak terlepas dari kepemimpinan Soeharto
***
Suatu bangsa harus mempunyai satu pandangan hidup, falsafah hidup, agar dengan demikian bangsa itu melihat dengan jelas semua persoalan yang dihadapinya dan ke arah mana tujuan hidup yang akan dicapainya —Presiden Soeharto, Peringatan Lahirnya Pancasila, 1 Juni 1968
***
Kita wajib mempertahankan Pancasila, sebab Pancasila adalah falsafah negara kita yang telah teruji kebenarannya dan ketepatannya bagi bangsa Indonesia —Presiden Soeharto, Peringatan Lahirnya Pancasila, 1 Juni 1968
***
Pancasila bukanlah filsafat kenegaraan yang kaku, reaksioner dan dogmatis. Pancasila adalah filsafat kenegaraan yang berorientasi ke masa depan, bersifat akomodatif terhadap dinamika, serta mampu mendayagunakan kekuatan yang terkandung dalam kemajemukan masyarakat kita —Presiden Soeharto, Rakor Depdagri & Konsultasi BP-7, 5 Agustus 1993
***
Wasiat saya, sebenarnya bukan wasiat saya sendiri, melainkan wasiat atau pesan kita bersama. Yakni, agar mereka yang sesudah kita benar-benar dapat menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila. —Soeharto: Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya”, 1989:566
***
Yang penting adalah suatu pengelolaan Negara Republik Indonesia yang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 sedemikian rupa sehingga cita-cita perjuangan bangsa kita benar-benar terlaksana dan tercapai dengan sebaik-baiknya. —Soeharto: Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya”, 1989:566
***
Selama bangsa Indonesia tetap berpegang kepada Pancasila sebagai landasan idiilnya, dan UUD’45 sebagai landasan konstitusinya, (dan tetap setia kepada cita-cita perjuangannya, ialah mencapai masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila), dengan sendirinya persatuan dan kesatuan bangsa itu akan bisa terwujud. Berpegang kepada kedua hal itu, cita-cita perjuangan sebagai bangsa yang tetap ingin merdeka, berdaulat, bisa hidup dalam kemakmuran dan keadilan, niscaya akan tercapai! —Soeharto: Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya”, 1989:567 (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Wasiat Soeharto Tentang Pancasila yang Dulu Trend di Zaman Orde Baru, http://pekanbaru.tribunnews.com/2018/06/01/wasiat-soeharto-tentang-pancasila-yang-dulu-trend-di-zaman-orde-baru?page=all.