Batti Terlibat Teroris, Tetangga : Enggak Heran, Gelagat atau Gerak-geriknya Sudah Kebaca
Warga Utan Panjang Kemayoran Jakarta Pusat tidak heran mendengar Batti Bagus Nugraha (21) terlibat dalam aksi terorisme.
TRIBUNJAMBI.COM- Warga Utan Panjang Kemayoran Jakarta Pusat tidak heran mendengar Batti Bagus Nugraha (21) terlibat dalam aksi terorisme.
Warga melihat sosok Batti sebagai orang yang sangat pendiam, tertutup. dan jarang bersosialisasi.
Jika dibandingkan dengan ayahnya, Supriyatna yang memiliki pergaulan yang sangat luas, perbandingannya seperti siang dan malam.
Baca: Kekasih Sedang di Surabaya dan Tak Bisa Dihubungi, Kalina Panik Karena Ada Insiden Bom Surabaya
Baca: Sambut Bulan Suci Ramadan, Romi Tour & Travel Adakan City Tour
Baca: Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian Datangi Lokasi Bom Surabaya, Ini yang Diperintahkannya
Menurut warga, ayah Batti merupakan salah satu tokoh masyarakat yang disegani di lingkungannya.
Supriyatna juga menjabat Ketua RW 05 dua periode itu sering nongkrong dan berkumpul dengan warga lainnya.
Sedangkan Batti lebih suka berdiam dan mengurung diri di kamar.
"Saya enggak heran Batti terlibat yang begituan. Dulunya pas tinggal di sini dari gelagat atau gerak-geriknya sudah kebaca. Dia menutup diri dari lingkungan," kata Yati, tetangga Batti yang dijumpai Warta Kota di rumahnya, Minggu (13/5/2018) siang.
Warga lain yang sedang berkumpul di dekat rumah Yati juga berpendapat demikian.
Dari cara Batti hidup bermasyarakat yang cenderung jarang bersosialisasi membuat warga tidak terkejut mendengar Batti terlibat dalam terorisme.
Baca: Banyak ASN Kecewa Tak Dapat Hadiah, RAT KPN Masumai
Baca: Ini Alasan DN Pergi Ke Bogor, Takut Terbawa-bawa, Tuduhan Pembakaran Pos Polisi UIN Yogyakarta
Baca: Mengenaskan Jenazah Pengebom Masih Tergeletak di Jalanan Badan Hancur dan Berceceran
"Dia fanatik banget," jawab seorang ibu-ibu memotong pembicaraan.
Satu di antara teman Batti melihat sosok Batti sangat berbeda dengan anak muda lain pada umumnya.
Meski sama-sama gemar bermain futsal, Batti tetap membatasi diri dari pergaulan.
"Main futsal main gitu saja. Beda banget dengan anak-anak yang suka ngobrol dan bercanda. Dia enggak," kata teman Batti yang meminta disamarkan namanya.
Salah satu tersangka teroris yang berhasil ditangkap di Terminal Pasir Hayam Cilaku Cianjur, Jawa Barat, pada Minggu (13/5/2018) dini hari merupakan warga RT 09 RW 05 Kemayoran. Jakarta Pusat.
Batti Bagus Nugraha (21) merupakan anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Supriyatna dan Sri Endang Sari (ibu).