Diberitakan di Malaysia Veronica Tan Pakai Medan Elang Sembunyikan Perselingkuhan dan Kelabui Ahok
Ternyata perceraian pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Veronica Tan tak hanya jadi bahan pembicaraan di Indonesia.
Nama Medan dibuat Vero, tampaknya karena keduanya berasal dari Kota Medan hingga disebut dengan Medan Elang.
Masih dalam artikel di The Strait Times, Veronica disebut tidak memakai bahasa Indonesia ketika berkomunikasi dengan pria tersebut.
Dia menggunakan bahasa Hokkian, sebuah bahasa yang tidak dipakai oleh Ahok.
Bahasa Hokkian merupakan bagian dari bahasa Han atau bahasa yang digunakan oleh penduduk keturunan China.
Bahasa ini terutama digunakan secara luas di provinsi Fujian (Hokkien), Taiwan (Taiwan), sebelah utara Guangdong (Kengtang) dan di Asia Tenggara di mana konsentrasi Tionghoa perantauan adalah mayoritas berasal dari provinsi Fujian.
Bahasa Hokkian juga dikenal sebagai bahasa Holo di daratan Tiongkok dan Taiwan.
Fakta Perceraian
Pada Rabu (4/4/2018), Majelis Hakim resmi mengabulkan gugatan cerai yang diajukan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama terhadap istrinya, Veronica Tan.
Putusan itu dibacakan Ketua Majelis Hakim Sutaji saat sidang putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Alasan kenapa gugatan cerai ini dikabulkan oleh majelis hakim adalah karena pihak majelis hakim menilai sejumlah bukti yang diberikan dalam sidang telah menguatkan gugatan Ahok.
Baca: Kecelakaan Kereta Api Sancaka, Masinis Tergencet, Begini Kronologi Tabrakan yang Tewaskan Dua Korban
Tentunya banyak pihak yang awalnya menyayangkan perceraian pasangan ini.
Berikut ini beberapa fakta perceraian Ahok dan Veronica Tanyang dirangkum dari berbagai sumber :
1. Gugat cerai

Secara tiba-tiba Ahok menggugat cerai Veronica pada 5 Januari 2018 lalu.