Bikin Sedih, Prabowo Subianto Curhat Ajudan Pribadinya Telah Pergi Ditembak Mati
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya salah satu kader terbaiknya, Fernando Wowor.
TRIBUNJAMBI.COM - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya salah satu kader terbaiknya, Fernando Wowor.
Baca: Tangani Kasus ini Hotman Paris Nangis di Malam Hari, Honornya Tidak Sebanding Lamborghini?
Saat kejadian beberapa waktu lalu, Prabowo sedang berada di luar negeri.
Kepada wartawan, Calon Presiden 2014 ini berharap keadilan dapat ditegakkan.
Prabowo mengaku kehilangan salah satu kader sekaligus ajudan terbaiknya yang tewas ditembak beberapa waktu lalu.
Baca: Ngenes! Pacaran Selama 10 Tahun dari SMP, Pria ini Datang ke Tempat Pujaan Hati Sebagai Tamu
Baca: Pagi ini Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota
Kader Gerindra, Fernando Wowor, meninggal dunia karena ditembak anggota Brimob Polri, Briptu AR.

Insiden penembakan itu terjadi ketika korban bersama rekan-rekannya terlibat keributan dengan AR di area parkir Lips Club Bogor.
"Saya sendiri kehilangan salah satu ajudan saya yang terbaik. Anak orang yang tidak berada, tulang punggung keluarganya. Ditembak tidak jelas," kata Prabowo di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Sabtu (10/2).
Prabowo pun berencana mengunjungi ibu F di Minahasa, Sulawesi Utara Minggu (11/2/2018) hari ini. Kunjungan Prabowo itu sebagai bentuk penghormatan kepada keluarga Fernando.
"Besok saya akan ketemu ibunya, berangkat ke Minahasa. Karena dia anak buah saya," ujar dia.

Prabowo mengatakan, ia dapat merasakan apa yang dirasakan pihak-pihak yang mendapat perlakuan seperti Fernando Wowor.
"Ini imbauan dan saya mengajak partai Gerindra untuk selalu tegar, selalu berani, selalu menjaga kebaikan, kekompakan," lanjut Prabowo.
Baca: Pagi ini Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota