Fenomena Langit Bulan Merah Darah Terakhir Muncul 152 Tahun lalu, Ini Waktu Munculnya

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Samsul Bahri

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tiga fenomena langit yang jarang terjadi sangat sayang dilewatkan. Apalagi, kejadian ini terakhir muncul pada 152 tahun yang lalu.

Bagi anda, jangan melewatkan kesempatan menontonnya.

Berdasarkan rilis Super Blue Blood Mood Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika, Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Thaha Jambi yang dikeluarkan Selasa (30/1), disebutkan saat gerhana bulan total, bulan akan memasuki bayangan bumi dan tampak kemerahan bagi pengamat di bumi.

Untuk GBT 31 Januari 2018, bulan akan mulai memasuki bayangan bumi pada 18.48 WIB dan menghabiskan waktu 3 jam 22 menit dalam umbra bumi.

Keseluruhan gerhana bulan akan terjadi selama 5 jam 17 menit dengan durasi gerhana total 1 jam 16 menit 4 detik. Proses gerhana dimulai sejak matahari terbenam hingga tengah malam dan puncak gerhana bulan total terjadi pada 20.31 WIB.

Kejadian langka ini terakhir terjadi 152 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 31 Maret 1866, namun hanya total lunar eclipse dan blue moon saja.

Kejadian ini aman untuk dilihat secara langsung dengan mata telanjang. Yang perlu diwaspadai di pesisir pantai timur karena berpotensi terjadi pasang naik yang lebih tinggi dari biasanya (banjir ROB).

BACA 8 Tahun Tidak Berhubungan Seks, Istri Selalu Menangis, Lho Suaminya Kemana?