VIRAL - Para Relawan Ini Peringatkan Rem Blong pada Mobil. 'Gak Tau Jadinya Nasib Kami Gimana'
Perjalanan melewati daerah pegunungan memang mempunyai tantangan kepada pengemudi mobil. Jalan menikung, turunan, tanjakan
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Fifi Suryani
Pemandangannya keren. Halah, saya tak perlu bahas ini, sudah banyak sekali ulasan bertebaran di google.
Saya cuma ingin menceritakan sisi lain cangar yang bisa jadi belum pernah ditulis orang.
Singkat cerita
"Jam 4 dek, kita memutar ya, lewat cangar, gak sanggup kalau lewat jalur tadi, sampai surabaya jam berapa kita," kata suami.
"Mas tahu jalurnya?" Kata saya. Rada ragu sebenarnya. Karena sependengaran saya cangar jalurnya berlikuk tiada tara.
"Pernah sekali lewat sana sama teman2 kantor. Lagian ada map di mobil, ada juga googlemaps di hp." Kata beliau.
"Ya sudahlah, bismillah, tapi keburu kan keluar cangar sebelum petang? Kebayang aja kejebak di hutan malam2 mas." Jawab saya, masih masygul sebenarnya. Tapi membayangkan muacet luar biasa seperti berangkatnya tak sanggup juga rasanya :(
Baca: Jangan ke Dukun Jika Alami Ejakulasi Dini, Cukup Lakukan 6 Hal Ini!
Baca: 5 Tanda Fisik Wanita yang Nafsu Birahinya Meletup-letup, Yang Seperti Ini Banyak Variasi Bercinta
GUNAKAN SELALU GIGI SATU!
Rambu2 itu entah berapa belas ada di sepanjang jalan.
Saya lihat suami pasang gigi dua. Ah, kali gigi satu terlalu lambat, pikir saya.
WAJIB BERHENTI!
Begitu rambu berbunyi, sebuah rest area di arah turun dari cangar arah pacet yang cukup luas ramai terlihat.
Sebagian makan bakso dll. Kami lanjut, kami pikir kenapa harus berhenti.