Saat Remaja Main Nikah-nikahan, Tak Disangka Akhirnya Pasangan Ini Benaran Menikah. Begini Kisahnya
Cinta pertama seseorang biasanya dijumpai saat mereka sekolah. Perasaan menyukai seseorang terkadang
TRIBUNJAMBI.COM- Cinta pertama seseorang biasanya dijumpai saat mereka sekolah.
Perasaan menyukai seseorang terkadang membuat remaja ingin segera menikahi pasangannya itu.
Tapi siapa sangka, permainan "nikah-nikahan" yang dilakukan sepasang remaja asal Filipina ini membuat mereka menjadi suami istri sungguhan saat dewasa.
Pengguna Twitter bernama Bianca Tanega membagikan kisah romantis bagaimana kedua orang tuanya bertemu.
Baca: Perempuan Tak Punya Hati! Usai Melahirkan, Yuni Sembelih Bayinya dan Lakukan Tindakan Biadab Ini!
Baca: Ditikam Kakak Ipar, Nanang Tewas Bersimbah Darah. Ternyata Sebelum Kejadian Mereka Sempat
Baca: Langgar Kode Etik, 58 Hakim Dijatuhi Sanksi oleh KY. Terbanyak Karena Berbuat Kesalahan Ini
Ketika sang nenek sedang bersih-bersih, ia menemukan "surat nikah" di tumpukan barang-barang sang ayah.
Bianca kemudian mengunggah foto sertifikat nikah itu dengan caption:
"AC Fair 1989: marriage booth marriage certificate turns out my parents were married even before they got married HAHA"
(AC Fair 1989: sertifikat pernikahan dari booth pernikahan ternyata orang tuaku sudah menikah bahkan sebelum mereka menikah)

Tak ada yang menduga permainan pernikahan tersebut membuat mereka menikah sungguhan.
Meski begitu, perjalanan cinta orang tua Bianca tidak terlalu berjalan mulus.
Keduanya sempat putus dan tidak bersama selama 3 setengah tahun.
Dalam sebuah wawancara dengan When in Manila, Bianca menceritakan bahwa ayah dan ibunya bersekolah di sekolah yang sama sejak sekolah dasar.
Meski baru tahun 1985 keduanya bertemu sebagai siswa kelas 7.
Menurut Bianca ibunya bersekolah di Assumption College San Lorenzo di Desa San Lorenzo, Kota Makati.
Sementara itu ayahnya bersekolah di sekolah lanjutan yang berbeda tapi tetap berhubungan.

"Ayahku mulai suka dengan ibuku saat kelas dua sekolah lanjutan, dan berpacaran di tahun ketiga pada 1988.
Jadi mereka sudah bersama ketika mereka menikah pada AC Fair pada 1989, tahun keempat."
Keduanya masih bersama saat mulai masuk univeritas, tapi kemudian putus di tahun ketiga.
"Orang tuaku sempat putus saat itu, mereka tak lagi bertemu selama tiga setengah tahun.
Tapi ayahku masih mengucapkan selamat ulang tahun dan setiap natal, hanya untuk menjaga komunikasi.
Mereka akhirnya lulus dan masing-masing sudah bekerja.
Setelah itu mereka bertemu lagi pada Juli 1994, berpacaran kembali pada bulan September.
Ayahku pun melamar ibuku setiap hari!" ungkap Bianca.

Akhirnya pasangan ini menikah sungguhan pada 17 Desember 1995, tanggal yang sama dengan mereka pertama kali pacaran dulu.
Saat ini mereka sudah dikaruniai 3 anak selama 22 tahun pernikahan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)