Femallenials

Memaknai Sumpah Pemuda. Miris! Makin Banyak yang Tak Lagi Cerminan Kepribadian Bangsa

Sumpah pemuda merupakan keputusan kongres pemuda II yang diadakan pada 27-28 Oktober 1928 di Batavia atau yang sekarang disebut Jakarta.

Penulis: Nurlailis | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/aldino

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Nurlailis

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sumpah pemuda merupakan keputusan kongres pemuda II yang diadakan pada 27-28  Oktober 1928 di Batavia atau yang sekarang disebut Jakarta. Keputusan tersebut menegaskan cita-cita akan adanya tanah air Indonesia, bangsa Indonesia dan bahasa Indonesia. Keputusan itu pula diharapkan menjadi asas bagi setiap perkumpulan kebangsaan Indonesia.

89 tahun setelahnya ada banyak perubahan yang terjadi pada pemuda Indonesia. Masihkah pemuda Indonesia paham akan makna sumpah pemuda?

Satu diantara pemuda Indonesia, Ayu Hisbha Ardilla, mengatakan saat ini masih banyak pemuda indonesia yang memegang teguh arti bahkan makna dari sumpah pemuda.

“Sumpah pemuda terdiri dari 3 arti, bertumpah darah satu , berbangsa satu, dan berbahasa satu. 3 kalimat tersebut sangat lah berarti bagi pemuda jaman dahulu terlebih lagi untuk pencetusnya. Menurut saya makna sumpah pemuda bagi generasi jaman sekarang, mungkin masih banyak yang memegang teguh arti bahkan makna dari sumpah pemuda tersebut, namun lebih banyak lagi pemuda jaman sekarang atau kids jaman now sudah semakin terkikis kepeduliannya terhadap sumpah pemuda,” ujarnya.

Menurut dara kelahiran jambi, 4 Juni 1996 ini pemuda sekarang maunya sesuatu yang hits, lebih terkenal tapi caranya justru kebarat-baratan mulai dari cara bicara, berpakaian, sikap, perilaku, yang tidak memperlihatkan kepribadian bangsa Indonesia.

 Cerita lengkap Ada pada Tribun jambi edisi cetak (29/10).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved