Jam 19.30 Masih WhatsApp-an, Suami Tidak Percaya Rara Sudah Tiada. Mereka Terakhir Bertemu
Seorang karyawati bank bernama Rara Sitta Stefanie (27) tewas setelah menjadi korban begal, Rabu (25/10/2017).
Baca: Jenazah Bocah Ditemukan Membusuk dan Dipenuhi Belatung dalam Ayunan. Polisi Menangkap Orangtua
Baca: Pabrik Petasan Meledak, Siman Kehilangan Istri Tercinta. Ia Bercerita, Terakhir Bertemu Istrinya
"Hari ini akan kami terbangkan dulu ke Jogja karena dari Kualanamu ke Semarang enggak ada yang langsung. Dari Jogja nanti dibawa pakai mobil saja," kata Hendy.
Hendy mengaku, terakhir kali berjumpa bersama istrinya itu pada 10 Oktober lalu di Jakarta.
Waktu itu, Rara datang bersama anaknya Ignatius Dirga Manggala yang kini berusia 1 tahun 9 bulan.
Rara menjadi korban begal penjambretan, Rabu (25/10/2017) sekitar pukul 19.30 WIB.
Seorang wanita paruh bawa yang merupakan warga sekitar mengatakan, Rara dan pelaku jambret sempat saling kejar dan tarik-tarikan dari arah Jalan Sudirman, tepatnya Sapadia Hotel dan terempas di Jalan Melanthon, depan Indomaret.
"Sudah dari Sapadia itu kejar-kejaran. Sampailah di depan ini terseret-seret," ujar warga setempat yang menjadi saksi mata.
Saksi lainnya, pemuda setempat mengatakan hal senada.
Lebih rinci ia membeberkan pelaku mengendarai Vario warna putih, kabur ke arah Jalan Narumonda Bawah.
Kasat Lantas AKP Eridal Fitra dalam keterangannya menyampaikan kronologis kejadian bahwa hari Rabu (25/10/2017) sekitar pukul 19.30 Wib di Jln. Melanthon Siregar depan Indomaret Kelurahan Karo, Kecamatan Siantar Selatan Kota Pematangsiantar.
"Telah terjadi laka lantas antara sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya (Melarikan diri setelah terjadinya kecelakaan ) kontra Sepeda Suzuki Spin No. Pol AB 2875 YS yang dikendarai Rara Sitta Stefanie (28) Pegawai BNI, alamat Jl. Melanthon Siregar Gg. Cantik Manis Kelurahan Marihat Jaya Kecamatan Siantar Marhat KotaPematangsiantar," pungkasnya.