Curhatan Mantan Istri Tora Sudiro Usai Diceraikan karena Mieke Amalia

TRIBUJAMBI.CO -- Aktor Tora Sudiro resmi menceraikan Anggraini Kadiman pada Januari 2009 lalu. Isu adanya

Editor: ridwan
TRIBUNNEWS
Tora Sudiro dan Mieke Amalia 

TRIBUJAMBI.CO -- Aktor Tora Sudiro resmi menceraikan Anggraini Kadiman pada Januari 2009 lalu. Isu adanya wanita idaman lain dianggap jadi penyebab runtuhnya mahligai pernikahan yang telah membuahkan dua anak tersebut.

Mieke Amalia pun disebut-sebut sebagai wanita lain yang hadir dalam rumah tangga Tora Sudiro dan Angie.
Tora dan Mieke terlibat cinta lokasi saat sama-sama mengisi program Extravaganza yang tayang di salah satu stasiun televisi swasta.

Padahal kala itu, Tora masih berstatus suami dari Angie. Bahkan, sang mertua yang mencium aroma perselingkuhan dalam rumah tangga anaknya pernah memergoki Tora dan Mieke berada dalam satu kamar di  hotel Topaz Bandung pada 2007 lalu.

Setelah resmi bercerai dari Tora Sudiro, Angie justru bertanya-tanya, kenapa perceraian ini bisa terjadi. Ia juga bicara soal komitmen.

Sejak rumah tangganya dengan Tora Sudiro dilanda gonjang-ganjing, Angraini Kadiman sulit ditemui wartawan. Begitu juga ketika perkawinannya kandas di Pengadilan Agama Depok Rabu (7/1/2009).

"Aduh, enggak usah (wawancara), deh. Saya, kan, bukan siapa-siapa," elaknya dikutip dari Tabloid Nova.

Belakangan, akhirnya Angie bersedia berbagi perasaan setelah ia resmi tak lagi menjadi istri Tora.

Anggraini dan Tora Sudiro 

Sejujurnya, ibu dua anak ini tak pernah membayangkan, rumah tangganya bakal berantakkan seperti sekarang ini. "Saya enggak habis pikir, kenapa perceraian ini bisa terjadi," tutur Angie pelan.

Dia mengaku sangat mengenal Tora, lelaki yang menikahinya 10 tahun silam.

"Dia itu figur suami dan ayah yang baik. Makanya, sampai saat ini, saya masih bertanya-tanya, kenapa kami bercerai,"ujarnya

Tapi bagi Angie, perkawinan adalah sebuah ikatan suci. "Kami tak hanya berjanji di hadapan manusia, tapi juga berjanji di hadapan Tuhan.

"Dan janji itu, kata Angie, yang terus dipegangnya sebagai landasan membina biduk rumah tangganya.

Karena itulah, katanya, ia mengaku memerlukan waktu lama sebelum sampai pada keputusan menggugat cerai Tora Sudiro.

"Buat saya, perkawinan adalah sebuah komitmen, di mana kita harus saling menjaganya. Nah, kalau hanya salah satu yang konsisten dengan komitmen itu, akan susah menjalaninya," tegas Angie.

Ia sadar, setiap rumah tangga pasti akan ada yang namanya konflik. "Itu hal yang amat wajar dalam sebuah perkawinan. Saya juga tahu, tiap manusia punya kelebihan dan kekurangan. Saya sadar, kok, punya banyak kekurangan,"tuturnya lagi,

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved