Pembunuhan Sadis
FOTO: Saat Andi Lala Terus Meringis Kesakitan Usai Kakinya Ditembak: Pelan Bang, Sakit Bang
Andi Matalata alias Andi Lala, otak pelaku pembunuhan sadis yang menyebabkan lima orang sekeluarga tewas dan seorang bocah
TRIBUNJAMBI.COM - Andi Matalata alias Andi Lala, otak pelaku pembunuhan sadis yang menyebabkan lima orang sekeluarga tewas dan seorang bocah berusia empat tahun kritis di Mabar, Minggu (16/4) sore sekitar pukul 18.00 WIB tiba di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sumatera Utara.
Andi Lala tiba di Polda Sumut dengan pengawalan ketat tim gabungan yang dipimpin Kasubdit III/ Jatanras AKBP Faisal F Napitupulu.
Dua unit mobil Avanza yang membawa para petugas untuk mengawal pria yang berprofesi sebagai tukang las itu datang secara beriringan.
Amatan Tribun, Andi Lala yang menumpangi mobil pertama dan duduk dideretan bagian belakang mobil terlihat tak berdaya saat hendak diturunkan.
Andi Lala tidak mampu melangkahkan kakinya untuk berjalan normal, akibat kedua lututnya kini digips dan ditutupi dengan perban.
Diduga kedua lututnya tertembak peluru akibat melawan petugas saat hendak di bawa ke Medan.
"Pelan bang, sakit bang," ujar Andi Lala sambil terus meringis kesakitan.
"Udah turun, kau nggak papa itu jalan aja, terus," tegas petugas yang memapah buronan sadis itu.
Petugas terlihat terus memapah Andi Lala yang mengenakan kaos bewarna abu‑abu dan celana pendek hingga memasuki gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumut.
Bahkan, ketika akan menaiki anak tangga Andi Lala harus digendong agar bisa mencapai lantai II menuju ke ruang penyidik.
Begitu masuk ke dalam ruang penyidik, pintu pun langsung ditutup oleh petugas.
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Pol Nurfallah yang dihubungi pada Minggu sekitar pukul 12.00 WIB mengatakan tim yang menangkap Andi Lala bertolak dari Pekanbaru menuju Medan melalui jalur darat sejak pagi.
Sehingga tim tersebut bersama tersangka akan tiba di Polda pada Minggu sore.
"Diperkirakan lima sampai enam jam lagi mereka sampai. Saat ini sudah dalam perjalanan," ungkap Nurfallah melalui sambungan telepon.
Beberapa jam sebelum Andi Lala tiba di Polda atau tepatnya pukul 16.17 WIB, sebuah mobil Avanza hitam memasuki halaman parkir Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumut.
