Polisi Deteksi Keberadaan Andi Lala, Dalang Pembunuhan Keji di Medan

Terduga dalang pembunuhan sadis yang menewaskan satu keluarga Andi Lala sudah terdeteksi tim gabungan yang terdiri dari Polda Sumut

Editor: Rahimin
Tribun medan
Andi Matalata alias Andi Lala tersangka pembunuh keluarga Riyanto. (Tribun medan) 

TRIBUNJAMBI.COM - Terduga dalang pembunuhan sadis yang menewaskan satu keluarga Andi Lala sudah terdeteksi tim gabungan yang terdiri dari Polda Sumut, Polres Pelabuhan Belawan, dan Polsek Medan Labuhan.

Seperti diketahui Andi Lala dilabeli Polda Sumut sebagai aktor utama yang menghabisi keluarga Riyanto di Mabar, Medan Deli, Medan, Minggu (9/4/2017).

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumut, Kombes Pol Nur Fallah menyebutkan personelnya kini tinggal melakukan penangkapan terhadap Andi Lala.

Kombes Nur Fallah bilang pihaknya memastikan sang buronan yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO), tertangkap pada Jumat (14/4/2017).

Sayangnya, Nur Fallah enggan membeberkan secara terperinci "Saya pastikan hari ini tertangkap, dan nantinya bisa kita ungkap semuanya," ujar Nur Fallah, Jumat (14/4/2017).

Disinggung soal posisi tepat Andi Lala bersembunyi, Nur Fallah enggan menyebutkan. "Doakan saja kerja personel kita dilapangan membuahkan hasil," katanya.

Motif Andi Lala 

Motif pembagian harta warisan semakin menguatkan latarbelakangAndi Lala begitu tega menghabisi Riyanto dan keluarganya yang masih saudara.

Namun berapa nilai jual tanah sebagai warisan dari hasil penjualan untuk pembangunan jalan tol Medan-Kualanamu di Serdangbedagai yang jadi rebutan?

Saripon (50) lelaki kurus yang duduk tak jauh dari Wagiman dan Ruslan ini adalah adik kandung Sumarni (60) mertua Riyanto yang turut dalam korban pembunuhan.

Dalam hubungan keluarga, Saripon adalah paman Ruslan. "Andi Lala dikenal sebagai perusuh di keluarga," ungkap Saripon kepada Tribun-Medan.com Selasa (10/4/2017).

Ia mengatakan sekitar sebulan yang lalu ia, Andi Lala dan Riyanto sama‑sama pergi ke Dumai menghadiri hajatan keluarga mereka.

"Kalau ditanya mengenai Andi, jujur ya saya kaget. Saya tahu Andi itu. Wong kami sempat sama pergi ke Dumai waktu acara pesta kok," kata Saripon.

"Pas saya, Andi dan Riyanto ke Dumai itu, ya biasa saja. Enggak ada masalah sepertinya. Andi itupun sering juga kok singgah ke rumah Yanto."

"Makanya saya kaget betul katanya dia ikut terlibat pembunuhan ini. Kok tega dia bunuh kakak saya, yang juga keluarganya," ungkap Saripon.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved