Pembunuhan Sadis
Pelakon Keji Pembunuhan Sadis yang Menghabisi Nyawa Satu Keluarga Ditangkap di Lubukpakam?
Warga Kota Medan kembali dihebohkan dengan pembunuhan sadis satu keluarga di Mabar. Hanya seorang balita berumur 4 tahun
Peristiwa terkahir yakni pembunuhan di Jalan Mabar yang menewaskan satu keluarga dan melukai balita berusia empat tahun yang saat ini masih dirawat intensif.
"Masya Allah itu perbuatan biadab. Ini saya mau ke sana," kata Akhyar usai Rapat Paripurna di DPRD Medan, Senin (10/4/2017).
Hal yang sama juga disampaikan Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung.
Ia meminta Pemerintah Kota Medan mengevaluasi diri terkait keamanan kota.
Satu di antaranya menggagas kembali Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan).
"Ini bukti Medan belum aman. Saya rasa Siskamling harus disuarakan. Kita buat Perda Siskamling." ucap Henry.
Bersama Akhyar, Henry Jhon juga akan mengunjungi balita yang selamat dari pembunuhan sadis tersebut.
Kronologi Pembunuhan
Kejahatan menimpa dan menewaskan satu keluarga terulang di Medan. Minggu (9/4) kemarin, pasangan suami istri, mertua dan dua anak mereka meninggal akibat kekejian penjahat yang diduga berjumlah dua orang. Hanya seorang bayi di bawah usia lima tahun, K (4), anak bungsu, yang selamat. Itu pun kondisi kritis.
Para korban adalah suami-istri Riyanto (40) dan Sri Ariyani (35), serta dua anak, Naya (13), dan Gilang (8). Mereka warga Jalan Kayu Putih, Gang Benteng, Mabar, Medan Deli. Sumarni (60), mertua Riyanto juga meninggal. Semua anggota keluarga tidak luput dari aksi penjahat. Balita K, kini pun masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Pembunuhan yang terjadi di Mabar, Medan Deli, Minggu (9/4) cukup tragis, pasalnya satu keluarga, terdiri lima orang meninggal dunia. Pada umumnya, mereka meninggal karena benda tajam.
Adapun Kinara masih kritis dan dirawat di Rumah Sakit Mitra Medica, karena mengalami luka pada bagian kepala, wajah dan mata sebelah kiri. Warga dan petugas kepolisian menemukan Kinara dalam kondisi luka-luka, sembunyi di kolong tempat tidur di kamar utama.
Kinara (4 tahun), korban selamat, menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Medica Medan, Minggu (9/4/2017). Pembunuhan keji merenggut semua keluarga balita tersebut. Ayah, ibu, dua kakak dan neneknya meninggal akibat kekejian penjahat beraksi di rumah mereka, Jalan Kayu Putih, Gang Benteng, Mabar, Medan Deli. (Hand-over) (HO)
Pada pekan yang sama, Kamis, 6 April 2017, kejahatan menyasar satu keluarga juga terjadi. Lokasi kejadaian di Simpang Gardu Jalan Lau Cih Kuta, Kelurahan Sidomulio, Kecamatan Medan Tuntungan. Korban diduga dibunuh lalu dibakar, yakni Marita beru Sinuhaji (54), Prengky Ginting (30) Selfy (5) dan Violet (3,5). Dari satu keluarga, hanya, Gandi Ginting, suami Marita, yang selamat.
Saat kejadian, dia sedang berada di luar kota.
